Bagi Mery, diskors merupakan hal yang menyenangkan, tapi yang menjengkelkan adalah waktu skors-nya yang selalu bertepatan dengan acara pentas seni. Kalau begini, dia harus rela merubah sedikit penampilannya malam nanti agar bisa menghadiri acara tahunan sekolah itu. Demi menemani kedua sohibnya, Raya dan Tasya.Tasya dan Raya mengernyit ketika melihat Mery mengeluarkan kacamata serta wix panjang dari lemarinya, benda bulat itu terlihat baru, padahal mereka sangat mengetahui Mery membenci benda yang identik dengan cupu itu.Meletakkan barang aneh di atas kasur, Mery berkata. "Gue siapin semua, lo bedua tinggal tunggu."Tasya dan Raya menaikkan alis mereka kemudian saling berpandangan, heran."Lo...yakin, Ry? Gue kira lo bakal berubah jadi apa gitu. Lah, malah jadi gini," ucap Raya bersedekap. Memandang remeh."Lo nggak usah protes. Liat aja nanti, gue bakal temenin lo bedua."Raya semakin heran dibuatnya, pula, dilihat dari notebene Mery yang sering membully adik kelas sepuluh terutama
Last Updated : 2021-08-05 Read more