Seperti biasa Dito sibucin, tak tahu tempat, tak tahu kondisi dimana ia bertemu dengan Rose disitulah kejantananya meletot alias berubah seratus delapan puluh derajat. Dari kejauhan Dito menunggu sang pacar sambil memegang bekal yang telah ia siapkan untuk di makan berdua. “chagi-ya ~” seru Dito menghampiri Rose, namun langkahnya terhenti ketika ada sekumpulan adik kelas mengerumuni Rose. Dengan rasa penasaran pun Dito ikut menghampiri kerumunan adik kelas itu. Ternyata kerumunan adik kelas itu adalah anak kelas sepuluh yang jatuh hati pada Rose. Banyak di antara mereka yang mengirim surat, makanan, coklat dan lainnya. Rasa cemburu, wajar saja Dito sibucin cemburu dengan Rose yang banyak di gemari adik kelas. Rasa iri pun berkobar dari hati, mata sinis Dito tajamkan kearah adik kelas yang memancarkan ketampanannya di depan Rose. “ kak” “kalo 1+2=3, kalo aku di tambah kakak sama dengan kita” lirih R
Last Updated : 2021-07-25 Read more