Aiden duduk di kursinya dengan wajah tegang, pendengarannya terlalu fokus pada sambungan teleponnya dengan Andi. Pagi ini dia mengabarkan jika terlambat masuk kantor, jadi untuk sementara waktu CEO itu meminta Andi dan Risa untuk menghandel pekerjaan dan meeting bersama manager. Di tengah pemberian informasi yang rumit, pikirannya teralihkan oleh kedatangan Triyo dan Jamono yang baru saja tiba di mansion. Keduanya, membawa kabar penting yang tidak bisa ditunda lagi. Kecemasan di dada Aiden semakin mencekam, namun ia mencoba tetap tenang, berusaha menyiapkan diri untuk apapun yang akan mereka katakan.Saat pintu ruangan terbuka, Triyo dan Jamono masuk dengan langkah cepat dan hati-hati. Mereka berdua mengenakan pakaian resmi, wajah mereka serius, mencerminkan betapa pentingnya laporan yang mereka bawa."Selamat pagi, Pak Aiden," sapa Triyo dengan suara tegas namun penuh kehati-hatian."Selamat pagi, Pak Aiden," sambung Jamono, sedikit lebih ringan, meskipun ekspresi mereka tetap terlih
Last Updated : 2025-01-22 Read more