"Eh, jangan!" jawab Bik Arum cepat. "Mello masih terlalu kecil, Caramell. Lagi pula udara malam tidak baik untuk bayi sekecil, Mello."Cara menghela napas panjang lalu kembali memandangi Mello yang sedang tertidur lelap dengan lekat. Sebenarnya dia ingin sekali membawa Mello pergi bersamanya dan Alvaro. Namun, Mello masih terlalu kecil untuk dibawa-bawa pergi keluar. Apa lagi saat malam seperti sekarang."Baiklah kalau begitu. Cara pergi dulu ya, Bik. Kalau ada apa-apa cepat telepon Cara."Bik Arum mengangguk. "Iya, Caramell. Hati-hati di jalan.""Makasih, Bik." Cara mengecup kening, mata, hidung, pipi, dan bibir Mello dengan penuh sayang sebelum keluar meninggalkan kamar.Gadis itu berjalan dengan anggun menuruni tangga lalu menghampiri lelaki yang diminta oleh Alvaro untuk menjemputnya."Em, maaf."Lelaki itu sontak berdiri dari tempat duduknya lantas me
Read more