"Baiklah kalau memang kamu berniat ingin berubah, silahkan saja ... tapi, ada hal yang perlu kamu ingat dengan baik. Beberapa kesalahan di masa lalu, tak akan bisa di perbaiki hanya dengan ucapan, melainkan harus di imbangi dengan perbuatan!" tutur Pak Nurdin, sembari membereskan beberapa alat tulisnya di atas meja."Ja-jadi apa, menurut Bapak. Apa yang harus saya lakukan sekarang?" sahut Ato, dengan terbata saat menanggapi semua siraman rohani dari Pak. Nurdin"Tunjukanlah pada Dunia, bahwa dirimu bisa menjadi seorang yang berguna, tapi jangan kau tunjukan pada orang lain bahwa dirimu sudah menjadi orang yang sempurna. Sebab semua yang membencimu tidak pernah ingin mengetahui kelebihanmu, begitupun dengan orang yang mencintaimu, mereka tidak akan pernah memperhitungkan segala kekuranganmu!"Setelah Ato, mendapatkan wejangan yang membuatnya berkaca pada diri sendiri, lelaki itu memutuskan untuk turut dan manut pada semua perkataan Pak Nurdin. Kemudi
Baca selengkapnya