Home / Romansa / Forgotten You / Chapter 91 - Chapter 100

All Chapters of Forgotten You: Chapter 91 - Chapter 100

183 Chapters

BAB 91 - Aneh

91 Beberapa orang baru saja merapikan peralatan pemotretan kemudian meninggalkan lokasi shooting. Nazmi tengah menyapu hamparan lampu kota yang bertebaran di bawah sana. Suara bising kendaraan masih terdengar dari lantai tiga sebuah kafe di pertengahan kota.Gunung-gunung yang mengelilingi kota tersebut tak terlihat karena gelapnya langit malam meski sedikit bertabur bintang. Tiba-tiba saja sebuah tangan menelungkupkan jaket tepat di punggungnya.Ia menoleh ke samping kanan dan mendapatkan seorang lelaki bertubuh tegap tengah berdiri di sampingnya. Senyumnya mengembang kemudian membenarkan jaket tersebut untuk menyelimuti tubuhnya.“Makasih,” gumamnya seraya tersenyum senang.Kedua tangannya saling meremas di atas balkon dan kembali menatap hamparan lampu kota di kejauhan sana. Lelaki itu hanya mengangguk kemudian meraih jemari lentik putih tersebut dan meremasnya.“Lo laper, Sayang?”“Udah
last updateLast Updated : 2022-03-16
Read more

BAB 92 - Senang

92 -Kayaknya paketnya udah mau sampai (love)--Ahh ya? Paket yang waktu itu lo bilang make up limited?--Iya! Kyaa! Lo tahu? Make up itu bener-bener limited cuma ada 10 orang yang punya di dunia!!-Ia tertegun melihat isi percakapan mereka yang begitu akrab. Segera ibu jari Geri menekan profil gadis tersebut dan membandingkan dengan profil Hana yang berada di ponsel miliknya.“Ini beneran Hana yang gue kenal ...” gumam Geri seraya menatap foto profil keduanya yang benar-benar sama.Tiba-tiba saja dering notifikasi pada ponselnya berbunyi, dilihatnya nama tertera yang muncul pada pesan pop up tersebut.“Hana?” gumamnya ketika membaca nama tersebut.Kedua alis Geri saling bertautan, ia tak mengerti mengapa bisa Hana dan Nazmi seakrab itu padahal sebelumnya mereka sempat bersitegang. Apa yang sebenarnya terjadi yang tak ia ketahui?-Geri? Gimana kabar lo? Gue kangen banget! T_T lo lupa
last updateLast Updated : 2022-03-16
Read more

BAB 93 - Ada Apa?

93 “Gue belum terpikir sejauh itu,” ucap Nazmi seraya menyunggingkan senyum.Ia berusaha tidak melukai perasaan Geri. Lelaki itu terlihat sangat terburu-buru padahal ia saja baru ingin menikmati masa-masa berdua dengan dirinya. Seketika raut wajah Geri berubah, tersirat kekecewaan dalam sorot matanya namun ia tetap tersenyum.“Ya udah. Gue gak akan paksa lo buat punya baby sebelum lo mau,” jawabnya seraya mengusap kepala Nazmi.“Memangnya kenapa lo pengen cepet punya baby?”“Hmm, gue pengen pensiun dari karier gue. Pengen bawa lo ke Jerman dan menikmati hasil usaha gue selama ini bareng lo.”Satu alis Nazmi terangkat, ia tak tahu usaha apa yang dilakukan oleh kekasihnya itu sehingga ia ingin pensiun dari dunia entertain.“Gue punya Oma yang udah gak sehat lagi. Gue pengen lo ketemu sama dia, dia baik banget dan pengen segera punya cicit sebelum dia meninggal.”
last updateLast Updated : 2022-03-16
Read more

BAB 94 - Apa Itu?

94 “Ada apa, Ger?” tanya Nazmi menatap Geri tak sabaran.“Jangan terburu-buru, nikmati dulu aja nanti gue mulai,” jawabnya sembari tersenyum dan mengusap pipi kekasihnya.“Uhhh, iya ...” lirihnya seraya mendorong tubuh Geri untuk lebih menekan tubuhnya yang berada di bawah.Sekali lagi ia tertegun menatap netra Nazmi, gadis itu hanya tersenyum sembari mengusap dada lelakinya. Lelaki itu menarik napas kemudian memulai permainan yang sama sepanjang malam menuju pagi membuat gadis kesayangannya tak henti menjerit lirih.Suara kicau burung terdengar nyaring dari luar jendela. Tidak seperti biasanya, hari ini nyanyian burung itu terdengar begitu jelas di telinga. Perlahan ia membuka mata melirik jendela yang gordennya tidak ditutup. Hari sudah hampir siang terlihat dari matahari yang belum naik ke puncak kepala.Ia menoleh pada tubuh kekar di sampingnya yang masih terlelap dalam. Senyumnya mengemb
last updateLast Updated : 2022-03-16
Read more

BAB 95 - Penggoda

95 Tiba-tiba saja netranya menangkap sebuah komentar dari akun seseorang yang tak tahu milik siapa. Akun itu di privat dan tak memiliki foto profil.-Cewek ganjen, sok cantik menjijikan eohh-Ciutnya pada sebuah laman komentar postingan foto dirinya. Dari sekian banyak komentar, hanya kutipan itu yang membuatnya tak nyaman. Mungkin karena kebanyakan mengomentari positif sedangkan hanya dia yang berargumen negatif padanya.“Huh, gak usah dipikirin. Kan haters pasti ada!” ujarnya mencoba menghibur dirinya sendiri.Ia menutup laman sosial media tak lama setelah Geri selesai membersihkan tubuhnya. Gadis itu menoleh pada lelaki yang nampak begitu segar tengah mematut rambutnya di hadapan cermin.“Cepet juga lo mandinya,” celoteh Nazmi seraya tersenyum dan menghampiri sang kekasih.“Iya dong, gak usah lama-lama. Sebentar juga wangi,” timpalnya seraya menarik tubuh Nazmi masuk ke dalam dekapa
last updateLast Updated : 2022-03-16
Read more

Bab 96 - Hot

Sontak Geri menoleh pada Nazmi yang tengah memerhatikannya. Gadis itu tengah mengeringkan rambutnya mengenakan hairdryer seraya menatap sang kekasih.“Bu-bukan apa-apa kok, Naz,” jawabnya yang terdengar gelagapan.“Serius? Ada apa?” tanyanya yang semakin penasaran.“Uhh, gue cuma kaget aja lihat video di fyp gue,” jawbanya sambil mencoba untuk tersenyum.Nazmi hanya mengangguk-angguk kemudian kembali menatap wajahnya di pantulan cermin seraya mengeringkan rambut. Apa Geri lihat komentar di postingan foto gue, ya? Tanya batin Nazmi seraya melirik Geri yang tengah terdiam.Ahhh gila, Hana. Kenapa dia foto hot kayak gini? Kenapa dia kirim ke gue? Berabre kalau sampai Nazmi tahu, ucap batinnya seraya menghapus foto yang baru saja Hana kirim.-Hana, apa sih kok lo kirim itu?--Kenapa? Kan gue cuma minta pendapat lo.-Bener juga sih, ucap Geri dalam hatinya kemudian kembali mengetik di atas papan keyboard.-Hmm. Iya, lo oke juga pake itu. Jangan kirim foto gitu lagi ke gue!--Lo gak tahan l
last updateLast Updated : 2022-06-13
Read more

BAB 97 - Bidadari

“Gak ada,” ujarnya seraya menggelengkan kepala dan menatap wajah khawatir lelaki yang ada di sampingnya.“Maafin gue karena ninggalin lo sendiri.”“Lo gak salah kok,” ucapnya seraya mencoba untuk tersenyum.Geri mencoba untuk ikut tersenyum meski hatinya merasa tak enak. Tangan besar miliknya mengusap kepala Nazmi kemudian mengecupnya. Gadis itu menunjuk sebuah mobil berwarna biru membuat Geri menoleh.“Tuh ada taksi lewat.”Lelaki yang mengenakan celana panjang hitam langsung menghentikan taksi tersebut. Ia membukakan pintu untuk Nazmi kemudian menyebutkan alamat tujuan. Mobil tersebut melaju dengan kecepatan sedang menuju jalan raya. Malam ini langit nampak begitu indah dengan taburan bintang yang menghiasi gelapnya malam. Tak terasa hampir satu minggu sudah mereka berada di kota tua. Esok hari sepasang kekasih itu kembali ke tempat asal untuk memulai hari yang baru.Setelah makan malam di restoran tadi, Geri dan Nazmi mengemas pakaian mereka. Meski jadwal kepulangan mereka sore ha
last updateLast Updated : 2022-06-14
Read more

BAB 98 - Cantik

Dilihatnya isi pesan dari orang itu yang merupakan seorang gadis. Sontak ia terkejut ketika melihat isi pesan tersebut, gadis itu kembali mengirimkan sebuah foto yang termasuk vulgar padanya.Jantungnya berdegup kencang melihat pemandangan itu. Ia langsung melirik Nazmi sekilas masih asyik dengan makanan pagi yang ia pesan. -Geri! Gue cantik pake ini?--Ger ... jangan abaikan gue lagi T_T--Gue butuh pendapat lo!--Gue cantik gak? Menurut lo gimana? Bagus?-Astaga, cewek ini kenapa sih bikin gue tegang sepagi ini? Gila kenapa dia mau menghancurkan kedaluatan hubungan gue sam Nazmi? Ohh enggak-enggak, dia gak mungkin gitu, dia kan polos. Ucapnya dalam hati seraya mengusap wajah dan sedikit tersenyum.-Hana, lo cocok pake itu. Jangan kirim pap ke gue lagi kayak gini dong ...-Geri kembali menatap foto yang dikirimkan oleh Hana. Sejujurnya gadis itu terlihat sangat cantik dan menggoda namun, sekali lagi ia mengusap wajahnya kemudian menghapus gambar tersebut dari memori ponselnya.Dia t
last updateLast Updated : 2022-06-17
Read more

BAB 99 - Penggoda

99“Ahahahaha apaan sih,” elaknya seraya mengusap tengkuknya.Hana hanya tersenyum kemudian memberikan kecupan di pipi Geri membuat lelaki itu tertegun. Lembut bibir Hana berbekas di pipinya, ia merasa jantungnya berhenti untuk beberapa detik.Geri mencoba untuk tersenyum dalam situasi yang membuatnya canggung. Ia tahu ini salah dan tak seharusnya membuat debar jantungnya semakin cepat.“Oh ya, gue bawa oleh-oleh buat lo.”“Really? Ahhh seneng banget dibeliin oleh-oleh sama lo!”“Lo ambil aja di tas belakang.”Segera Hana berbalik dan meraih tas berwarna biru tua di belakang dekat koper milik Geri. Ia membuka bungkusan tersebut dan dilihatnya sebuah gaun malam berwarna cream yang begitu menggemaskan.“Astaga ... gaunnya bagus banget, Ger. Warnanya juga imut!”“Lo suka?”“Suka banget!” pekiknya seraya memeluk gaun mini tersebut kemudian kembali memasukkannya ke dalam tas.Gadis tersebut menyibakkan rambut panjangnya ke belakang kemudian memeluk erat lengan Geri yang tengah memegang kem
last updateLast Updated : 2022-06-18
Read more

BAB 100 - CCTV

-Gue baru aja sampe basecamp.-Nazmi menekan tombol send pada keyboard ponsel miliknya. Ia menaruh gawai tersebut kemudian merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur yang terasa dingin.“Uhhhh, enak banget akhirnya bisa lurusin badan gue!”Ia meregangkan tubuhnya yang terasa linu dan kaku. Netranya menatap langit-langit seraya mengembuskan napas panjang. Beberapa potong adegan dirinya bersama sang kekasih kembali terlintas dalam benak membuat ia tersenyum sendiri.“Geri kenapa sih lo baru bikin gue jatuh cinta sedalam ini sekarang?” teriaknya pelan penuh histeris seraya memeluk sebuah guling di sampingnya.Ia seperti histeris sendiri memikirkan wajah tampan sang kekasih dan tubuh kekarnya, membuat ia terlihat seperti ODGJ.“Oy, kenapa lo?” tanya sebuah suara yang baru saja memasuki kamarnya yang tertutup.Bahkan ia sendiri tak sadar seseorang memasuki kamarnya. Sontak Nazmi menoleh pada sumber suara, dilihatnya Dewa tengah berdiri di ambang pintu seraya tangan kanan yang masih memegang
last updateLast Updated : 2022-06-22
Read more
PREV
1
...
89101112
...
19
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status