Satu jam kemudian, di kediaman utama keluarga Ardhana.Killian sedang menuruni anak tangga dengan bersemangat karena hendak berangkat ke kediaman Roxanne, ketika suara bernada ceria itu terdengar."Kakak! Lihat, apa yang aku bawakan untukmu."Ansia Roxanne berseru dengan senyuman yang begitu lebar. Perempuan cantik berambut hitam itu berlari-lari, terlihat ceria ketika memasuki ruang utama kediaman Ardhana.Sementara itu yang mengikuti di belakangnya adalah Hugo. Lelaki itu membawa sebuah kotak berukuran cukup besar, sambil memasang ekspresi ragu seolah merasa tidak yakin, apakah dia boleh berada di sini atau tidak?"Mango mousse cheese cake," lanjut Ansia lagi, terlihat begitu riang dan bersemangat. "Cake kesukaan kakak, lho!""Apa yang kamu lakukan di sini, Ans?" tanya Killian, terbelah antara rasa heran karena kedatangan Ansia yang tiba-tiba, dan juga rasa kesal ketika menyadari kehadiran Hugo."Sedang apa si berengsek itu di sini?
Read more