“Mi, Mas Gilang lagi sibuk, biarin aja dia kerja, lagian aku juga nggak apa-apa kok.”“Naya, kamu lagi hamil. Kamu harus memikirkan anak yang ada dalam kandunganmu juga. Kalau kamu sakit dia pasti ikut merasakannya," kata sang mami. "Ini anak kalian berdua, jangan cuma kamu yang merasakan kesusahan ini. Gilang harus lebih perhatian padamu."“Iya, Mi.”Naya tidak bisa berkata-kata lagi, memang benar apa yang diucapkan mertuanya, tapi dengan memarahi Gilang seperti itu sudah pasti suaminya akan tambah marah padanya.“Mami, samperin papi dulu ya, kamu istirahat.” Mami Tyas menyelimuti tubuh Naya, lalu keluar dari kamar anaknya.Setelah mertuanya pergi, Naya segera mengirim pesan kepada suaminya. Ia mengabarkan kalau dirinya baik-baik saja, jadi tidak perlu pulang kantor di siang hari.Namun, apa yang ada di pikiran Gilang berbeda, ia mengira Naya menyuruhnya untuk tidak pulang supaya ia disalahkan lagi oleh sang mami.Di ke
Terakhir Diperbarui : 2022-03-16 Baca selengkapnya