Akhirnya Tiga serangkai itu sampai di kediaman Pak Hartono.'Semoga Pak Hartono nggak ada di rumah.' Gilang berdoa dalam hati. Ia khawatir orang tua Haris melapor pada orang tuanya tentang pertemuannya, dan Naya."Selamat pagi, Tuan muda," sapa Pak Hartono saat berpapasan di depan pintu."Pa-pagi, Pak," jawab Gilang sembari melirik Naya. "Baru mau berangkat?" tanya Gilang dengan gugup."Iya." Pak Hartono tersenyum sembari menggelengkan kepalanya. "Tuan muda tenang saja! Saya tidak akan memberitahukan anda, dan Nona Naya bertemu," ucapnya. Lalu, segera pergi meninggalkan tamunya setelah berpamitan terlebih dulu.Gilang mengelus dadanya, lalu berkata, "Syukurlah!""Eh, Tante kedatangan calon pengantin baru," sapa Mama Riska kepada Gilang, dan Naya."Nona Naya mau ketemu Lura ya?" tanya Mama Riska sembari tersenyum ramah."Panggil Naya aja, Tante." Gadis itu tersenyum manis kepada wanita tua yang masih terlihat cantik yang berdiri
Terakhir Diperbarui : 2021-09-30 Baca selengkapnya