Miss Eva yang ahirnya datang dengan nafas tersengal karena berjalan setengah lari itu, berhenti melangkah sambil menarik nafasnya dalam. Ia mengatur denyut jantung dan dadanya yang naik turun."Ketemu ponsel lo?""Ya, ada dikelas gue ternyata. Lagi ngomongin apa sih lo pada? seru banget kayaknya. Gak jadi makan soto pak Bas, kita?""Jadilah, Va. Nungguin lo doangan ini. Yuk ah, gue udah laper, lanjut ngobrol sambil jalan aja.""Jalan kaki? Gue pikir kita naik mobil lo, Mer.""Mobil gue lagi dibawa bokap, Miss Eva, lagian mau kaki kita gempor, jalan kaki? kita naik angkotlah sesekali.""Sesekali buat lo, Mer. Gue tiap hari," ucap salah seorang yang lalu membuat tawa."Lanjut yang tadi dong, Mer. Jadi cowok ganteng tadi tiap hari kumpul sama orang gila, dong.""Hah? Orang gila mana nih? Dan cowok mana yang lagi kalian gosipin tanpa gue?""Cowok yang lo tabrak tadi, Miss Eva," jawab seorang yang membuat Eva mengangguk paham
Read more