Home / Urban / Tentang Harga Diri / Chapter 691 - Chapter 700

All Chapters of Tentang Harga Diri: Chapter 691 - Chapter 700

1073 Chapters

S2.85 Terbongkar

John Payton pun tersentak mendengar penuturan pemuda di hadapannya. Tangannya mulai dingin karena perasaan tak nyaman kembali muncul.“Huh, sudah terlanjur ketahuan tak ada gunanya lagi kusembunyikan,” gumamnya.Pria paruh baya nan gagah itu pun menata Chad sambil berkacak pinggang.“Hei dengarkan ini anak muda. Aku akan membuat sebuah pengakuan. Pertama, memang benar aku bukanlah kawan lama ibu mertuamu. Kami berdua telah berkencan dan aku bermaksud untuk membebaskan ibu mertuamu dari belenggu!” seru John Payton.Chad mengangguk kemudian tertawa sinis, “Melepaskan dari belenggu? Belenggu apa maksud Anda?”Cih! “Anak muda sekarang memang sudah tidak memiliki rasa hormat, sudah kehilangan belas kasih,” ucap John Payton.Daisy yang merasa tidak aman pun memegang lengan John Payton dan berbisik padanya untuk tidak meladeni Chad.“Sudah John jangan kau ladeni dia. Lebih baik kau pulang dan beristirahat saja, aku akan menghubungimu nanti untuk mengatur pertemuan kita selanjutnya,” bisik Da
last updateLast Updated : 2022-06-29
Read more

S2.86 Kau Kira Kau Menang?

Daisy masih berusaha untuk mengejar pria yang baru saja ditemuinya. Sementara Chad masih berdiri di depan pintu dan menyaksikan drama mereka berdua.“John! Tunggu aku. Aku bisa jelaskan semuanya,” pinta Daisy menahan pria paruh baya ini agar tidak pergi meninggalkannya.John adalah salah satu tambang emasnya. Ia sudah menyusun rencana matang-matang untuk bisa bersama dengan pria itu. Memang benar pertemuannya dengan John kali ini sudah direncanakan.Damian telah mendapatkan informasi kemana John Payton sering menghabiskan waktunya. Cafe tempatnya bertemu tadi memang tempat John biasa menghabiskan waktu untuk rehat di sore hari. Kebetulan lokasi cafenya dekat dengan perusahaan milik John Payton.Damian datang tepat di saat Tuan Payton masuk ke dalam cafe, dan ia mengatur waktu agar bisa hampir bertabrakan secara tak sengaja. Kemudian mereka berdua pun duduk bersama dan berbasa-basi. Damian pun mulai memancing pembicaraan dengan bercerita tentang bibinya. Dia tahu kalau Tuan Payton meng
last updateLast Updated : 2022-06-29
Read more

S2.87 Awal Perjumpaan

Beberapa minggu sebelumnya.John Payton bukannya orang baru di kelompok The Star. Ia termasuk jajaran senior di kelompok itu. Bisnis otomotifnya sudah cukup dikenal, bahkan onderdilnya pun sudah diekspor ke luar negeri.Hari sudah sore dan Daisy datang bersama dengan seorang wanita yang lebih tua darinya, Elizabeth Windsor. Mereka berdua adalah mertua dan menantu, tapi memiliki hubungan yang cukup baik.Sudah bukan rahasia lagi akan ada rumor tentang anggota baru yang datang pada pertemuan. Namun rumor yang paling terdengar adalah Daisy memiliki hubungan kekeluargaan dengan keluarga Lloyd.“Hmm jadi perempuan itu yang bernama Daisy Windsor yang kudengar berbesanan dengan keluarga Lloyd, hmm kau harus mencari cara untuk mendekatinya,” pikir John Peyton.Hubungan kekeluargaan yang dimiliki oleh Daisy Windsor dengan keluarga Lloyd tentu saja menjadi incaran para anggota kelompok the star. Terlebih lagi, salah satu yang membentuk kelompok ini adalah keluarga Lloyd.Diam-diam John Peyton m
last updateLast Updated : 2022-06-29
Read more

S2.88 Dendam John

John Peyton duduk di sisi belakang mobil mercedeznya. Ia mencoba untuk memandang lurus ke depan. Sementara di luar Daisy terus saja mengetuk jendela mobilnya, sepertinya wanita yang tadi baru didekatin tengah mencoba untuk menjelaskan sesuatu kepadanya.Sekilas sudut mata John melirik ke arah samping dan mendapati Daisy tampak memohon padanya.“Tidak John, kau tak boleh lemah. Kau sudah mengingkari pendirianmu sebelumnya. Dulu kau menilainya sebagai seorang wanita panjat sosial yang bertingkah memalukan, tapi sekarang bagaimana? Kau justru mulai tergila-gila padanya dan kehilangan akal sehatmu,” katanya dalam hati.John menghembuskan napas panjang kemudian memejamkan mata sejenak lalu menepuk bahu supirnya.“Kita pergi sekarang!” perintahnya.“Baik Tuan.”Mesin mobil pun dinyalakan dan meninggalkan bunyi bising di hadapan Daisy. Dari narrow miror, John Peyton masih bisa melihat Daisy yang berdiri meratapi kepergiannya.“Huft selamat tinggal Daisy!” gumamnya.Sang sopir mendengar gumam
last updateLast Updated : 2022-06-29
Read more

S2.89 Seperti Ini Sikapnya

John Peyton memang salah satu dari target Daisy. Dia cukup cerdas untuk meningkatkan standar kehidupannya. Ia sadar kalau tidak boleh menyimpan telur dalam satu keranjang, itulah ia memilih tiga target pria untuk didekati.Masalah dengan keluarga Windsor tentu ia tak ambil pusing. Sudah banyak pengabdian yang dilakukan olehnya untuk keluarga Windsor. Apalagi jika dibandingkan Edmund, Daisy nampak lebih Windsor dibanding suaminya.Ia menjalin komunikasi dengan Nenek Elizabeth dan putra sulungnya Howard dibanding suaminya. Bahkan sang nenek, yang menduduki posisi nomor satu dalam keluarga pun lebih mempercayainya.“Gara-gara menantu kurang ajar itu aku jadi kehilangan satu tambang emasku,” Daisy menggerutu sambil melangkah menuju rumah.Wanita itu pun membungkuk untuk mengambil barang belanjaan yang tadi sempat dibelikan oleh John. Pria itu memang sempat mengambilnya saat tahu tentang sandiwara yang dibuat oleh Damian dengannya. Namun Daisy berhasil merayu John lagi, walau tak berhasil
last updateLast Updated : 2022-06-29
Read more

S2.90 Akankah Kehilangan

Kedatangan Nicko langsung disambut oleh pelayan di rumahnya. Seperti biasa, Nicko menyerahkan tas kerjanya kepada pelayan untuk disimpan ke ruang kerja yang letaknya bersebelahan dengan kamar tidurnya.“Dimana Jo?” tanya Nicko pada pelayan.“Mmmm tadi saya melihat Nyonya berada di kamar Tuan kecil,” jawab Sally sang pelayan.“Apa anda memerlukan sesuatu Tuan? Atau mungkin untuk makan malam? Nanti akan saya sampaikan pada juru masak,” tawar Sally sopan.Nicko menggeleng, “Aku sudah makan malam di kantor tadi. Aku akan menyusul istriku saja,” balas Nicko yang langsung menuju lantai dua dan ke arah sisi kiri tangga marmer yang pada pegangannya dilapisi emas.Pintu kamar putranya tidak sepenuhnya ditutup, Nicko langsung mengetuk dan membuka lebih lebar agar kehadirannya terlihat. Walaupun kamar anak, tapi ukurannya cukup luas, hingga kadang tidak terdengar jika ada yang mengetuk pintu.“Hei lihat siapa yang datang,” kata Josephine pada Ian saat melihat pintu kamarnya sudah terbuka lebar.
last updateLast Updated : 2022-06-29
Read more

S.91 Pertengkaran Suami Istri

“Nick ada apa sebenarnya dengan Catherine? Lalu kenapa Chad harus memintamu datang. Apa semua ini ada hubungannya denganmu?” tanya Josephine yang terlihat begitu mengkhawatirkan kakaknya.Nick yang duduk di sampingnya pun menggenggam erat tangan istrinya. Ia tak menjawab apa-apa, tapi malah khawatir kalau Jo mengetahui sesuatu tentang masa lalunya dengan Cathy.Dulu Cathy pernah begitu menyukainya sampai-sampai mencoba untuk merayunya berbuat hal yang bukan-bukan. Baik Nicko maupun Catherine memang memilih untuk melupakan kejadian ini dan membuangnya jauh-jauh untuk menjaga perasaan pasangan masing-masing.“Nick!” panggil Jo.Nicko pun menghela napas panjang lalu mulai bicara.“Aku secara tak sengaja bertemu dengan kakakmu dan Chad saat mengunjungi Ibumu,” Nicko mengawali.“Ah ya tentang Ibu, bagaimana dengannya, kau belum sempat bercerita.”“Ceritanya panjang Jo, dan aku belum sempat membahas masalah Ian dengan Ibumu, lebih tepatnya aku belum bertemu dengannya.”Jo mengerutkan dahi.
last updateLast Updated : 2022-06-30
Read more

S2.92 Jo Melihatnya

Nicko langsung meraih tangan istrinya dan menggenggamnya erat. Ia tahu kalau apa yang dilihat Jo barusan memang tidak mudah untuk diterima.“Tenangkan dirimu Jo, semoga saja ada penjelasan yang baik tentang hal ini,” kata Nicko mencoba menenangkan istrinya.Baik Nicko maupun Jo perasaannya sama-sama kacau akibat ulah Daisy. Jo dipenuhi dengan penyesalan karena telah tidak mempercayai suaminya. Bahkan ia sempat menuduh suaminya yang bukan-bukan.Nicko sendiri juga menyesal karena telah membeberkan kenyataan pahit ini pada istrinya. Namun bagaimanapun juga, ditutupi sedemikian rupa pun Jo tetap saja akan mengetahuinya suatu saat nanti. Mungkin saja akan lenih pahit, karena jika tahu dari orang lain akan ada tambahan-tambahan informasi yang memprovokasi. ***Cathy tak hentinya menahan tangan sang suami, bahkan kukunya yang panjang tak jarang seperti menggoreskan luka pada lengan Chad. Namun Chad tak peduli, ini adalah yang harus dilakukan sebagai seorang suami da
last updateLast Updated : 2022-06-30
Read more

S2.93 Seperti Mimpi

Apa yang dilakukan oleh Nicko terlihat seperti mimpi atau kisah dalam dongeng saja. "Inikah mimpi?" tanya Josephine dalam hati, lalu ia mulai mencubit lengannya sendiri memastikan apa yang dilihat olehnya nyata.Josephine tersentak setelah mencubit lengannya sendiri. Ini benar-benar mencengangkan. Bagaimana mungkin Nicko bisa melakukan hal ini. Apa yang dilihatnya adalah sebuah legenda. Ia pernah mendengar cerita itu dari mendiang kakeknya saat masih kanak-kanak dulu. Sang kakek pun sempat melihat dengan nyata saat dirinya masih remaja. Kala itu sang kakek sedang bermain bola di halaman salah satu rumah kawannya. Karena tendangan yang terlalu keras oleh salah satu dari mereka bola itu pun terpelanting keluar halaman. Kawan sang kakek pun bertanggung jawab dengan mengambil bola keluar. Namun naas saat itu musibah terjadi, sebuah mobil truk pengangkut sampah pun tak sengaja menabrak tubuh kawannya itu dan membuat dirinya terpental menabrak pohon. Mendiang sang kakek bersama yang l
last updateLast Updated : 2022-06-30
Read more

S2.94 Ibu akan begini?

“Kau … kau bicara apa Nick? Apa mungkin wanita itu juga membuat keributan?” tanya Chad setelah mendengar penuturan adik iparnya.Nicko menghembuskan napas panjang, “Yah menurutmu bagaimana? Kau tahu sendiri kan seperti apa Daisy?”Kini Chad mulai bercerita tentang apa yang menimpa istrinya pada Nicko. Semua yang dilakukan oleh wanita itu dijelaskan secara terang-terangan.Chad bercerita bagaimana ia memergoki Daisy yang datang diantar oleh John Payton. Tingkah Daisy dinilai begitu memalukan di mata Chad. Bagaimana mungkin seorang wanita paruh baya berjalan bermesraan bergandeng tangan dengan seorang pria paruh baya dengan begitu mesra. Kadang-kadang Daisy membelai lembut dagu John Payton.Hal ini normal untuk dilakukan oleh para pasangan. Catherine sendiri seringkali melakukan hal ini pada dirinya. Bahkan seringkali mereka berjalan sambil berpelukan atau mungkin Chad membopong tubuh Cathy dan membawanya ke tempat tidur.Semua wajar untuk dilakukan, tapi mereka adalah pasangan resmi ya
last updateLast Updated : 2022-06-30
Read more
PREV
1
...
6869707172
...
108
DMCA.com Protection Status