Share

Bab 32. Informasi Terkini

Jangan salah sangka dulu! Aku mengajak Keenan menginap hanya karena merasa bersalah. Seandainya aku tidak mengajaknya masuk, mungkin dia tidak akan tergores.

Ngomong-ngomong, meskipun tergores, tetapi aku sempat melihat lukanya cukup dalam. Itu masuk akal karena darahnya sampai banyak mengalir keluar.

Setelah mendapat persetujuan Cheryl dan dengan sedikit memaksa, akhirnya Keenan mau menginap. Tentu saja dia terpaksa mengganti pakaian seadanya dan tidur di sofa.

“Aku bisa tidur dengan Lilian kalau kamu mau di kamar,” tawar Cheryl.

“Sofa ini sudah cukup nyaman. Kalian bisa tidur di kamar,” jawab Keenan.

Cheryl mengangguk.

“Keenan, maafkan aku,” ucapku untuk kesekian kalinya.

“Kamu tidak salah. Berhentilah minta maaf! Lagi pula aku baik-baik saja,” jawab Keenan sambil tersenyum.

“Kalau haus atau lapar, semua ada di dapur,” kataku.

“Iya,” jawab Keenan.

Cukup lama aku memandangi Keenan yang sudah mengganti pakaiannya dan siap tidur di sofa. Meskipun aku dan Cheryl sudah berusaha untuk mem
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status