Share

Menahan Diri

"Terlebih kamu membawa Tomy. Apa dia anak buahmu? Atau David mengirimnya sebagai pelindung? Kekasihmu tidak berani datang sendiri dan menghadapiku?" ujar Brian lirih.

Dia tersenyum, tapi begitu dingin menusuk. Dengan suara yang begitu jauh.

Membuat tengkuk Aster merinding. Dia menautkan tangan di bawah meja.

"Semua tidak perlu saya jawab. Saya pamit. Tidak ada urusan lain yang perlu kita bicarakan," balas Aster.

"Oh, ya? Kamu yakin? Asal kamu tahu, aku bisa dengan mudah membuat pernikahanmu dengan David batal," ancam Brian.

Aster membelalak. Dia mengepalkan tangan. Dadanya sesak menahan emosi.

"Ya, kamu tidak salah dengar. Aku bisa menyingkirkanmu. Atau menggeser David. Harusnya kamu lebih berhati - hati. Apa David tidak mengatakan apa pun padamu?" kata Brian penuh kesombongan.

"Jika mas David tidak pernah menyebut namamu, maka itu berarti bukan hal pen
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status