Share

95. Curhat Felix

"Permisi, saya mau tanya, Pak, pemilik rumah ini ke mana ya?" tanya Galih pada salah satu tetangga pak Ramdan alias Boby.

"Oh, Pak Ramdan. Eh, Pak Bobby." Galih mengerutkan keningnya. Ia tidak asing dengan nama tersebut dan sekarang ia benar-benar mengingatnya.

"Iya, yang punya rumah ini. Yang tiga bulan lalu anaknya nikah di sini."

"Oh, itu, udah gak tahu ke mana. Pergi subuh-subuh."

"Anaknya?"

"Gak tahu deh, perginya sendiri bawa tas. Kunci rumah kontrakan diserahkan pada RT, tapi RT juga bilang gua tahu ke mana. Kenapa orang-orang pada nyari pak Bobby sih? Padahal pak Bobby itu orang baik. Sering kumpul sama warga sini. Menantunya juga waktu itu ke sini sampai lima kali, tapi gak ketemu."

"Kerjanya apa ya, Pak? Terus nama anaknya Esti apa Lilis?"

"Lilis." Galih menghela napas. Apakah mungkin hanya mirip saja?

"Baiklah, Pak. Terima kasih banyak ya." Galih kembali naik ke atas motornya dan meneruskan perjalanan pulang ke rumah. Tiga bulan sudah berlalu sejak Lilis membawa pergi pu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status