Share

185. Unperfect Husband

“Thomas ... Thomas memenangkan pertandingan di detik-detik terakhir,” ujar pengawal yang bertugas memimpin pertandingan.

Semua penonton diam selama beberapa detik karena terkejut. Akan tetapi, tak lama kemudian terdengar pekikan dan ucapan tepuk tangan yang membahana. Para pengawal tampak tidak percaya dengan kekalahan Stevan, tetapi di sisi lain, mereka tidak bisa melakukan protes karena Thomas adalah sosok yang juga luar biasa.

“Terima kasih sudah menjadi lawanku. Aku berharap kita bisa bertanding lagi lain waktu.” Thomas bangkit dari tubuh Stevan, lalu mengulurkan tangan pada pria itu.

Stevan tertawa singkat. Sesuatu yang sangat jarang ia lakukan seumur hidupnya. Ia meraih uluran tangan Thomas, lalu berdiri. “Aku akan membayar kekalahanku lain kali,” ujarnya.

Stevan mengangkat tangan kanan Thomas, lalu berteriak, “Thomas sudah memenangkan pertandingan. Itu berari dia sudah berhasil melewati semua ujian.”<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status