Share

Bab 916

Pintu terbuka, lampu di kamar tidur tidak dinyalakan. Clara mendekati tempat tidur. Dia baru menyadari Satya sudah bangun. Satya yang bersandar di kepala tempat tidur menatap Clara lekat-lekat. Clara duduk di samping Satya dan berkata dengan lembut, "Kamu makan sedikit dulu. Aku bantu obati lukamu."

Clara menyalakan lampu. Satya bertanya sembari memandang Clara, "Anak-anak di mana?"

Clara menyahut, "Mereka sudah dibawa kemari."

Satya menimpali, "Kamu tahu kenapa hari ini aku emosi? Nggak masalah kalau Malik mau mencelakaiku. Tapi, kalau masalah ini terjadi lebih awal, Joe dan Alaia ada di dalam mobil. Aku nggak berani membayangkan apa yang akan terjadi."

Satya melanjutkan seraya menatap Clara, "Malik nggak akan melepaskan kita. Selanjutnya, mungkin aku akan melakukan hal yang menyinggung Keluarga Sadali. Clara ... mungkin kamu juga akan merasa keberatan."

Clara mengangguk dan tidak mengatakan apa pun lagi. Dia hanya menyuap Satya. Sebenarnya Clara merasa takut setelah mendengar ucapan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status