Share

Bab 895

Malik bisa menebak maksud yang tersirat dalam perkataan Clara. Dia hanya tersenyum sinis. "Dia nggak sepenuhnya jahat, berarti aku yang jahat di hatimu? Saat itu, aku benar-benar nggak punya pilihan selain mengirimmu pergi. Aku juga mengira kamu bisa memakluminya .... Sekarang kamu sudah pulang, tapi malah langsung membuat suami istri itu bertengkar hebat. Dia nggak pernah pulang lagi dan ibunya juga jadi sakit karena terlalu emosi."

Clara berbalik menanyakan, "Bukankah seharusnya kamu tanyakan hal ini padanya?"

Baru saja Malik hendak mengatakan sesuatu, tiba-tiba asistennya telah berada di depan pintu dengan membawakan teh. Dia meletakkan teh itu di hadapan Clara dan berkata, "Nona Clara, silakan."

Clara hanya mengangguk, tetapi dia tidak minum teh itu seteguk pun. Malik juga memperhatikan hal ini. Setelah menahan dirinya sejenak, Malik akhirnya mengatakan tujuannya hari ini dan mengumumkan keputusannya kepada Clara.

"Besok, kamu bawa Joe untuk pindah ke rumah kita. Kelak, kamu tetap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status