Share

Bab 419

Kemeja dan manset itu sudah usang, tetapi Zakki tidak rela membuangnya. Dia menempat pakaian itu di tempat istimewa.

Annika mengeluarkan pakaian itu dari lemari. Dia menatapnya cukup lama.

Tiba-tiba tangisan Annika pun pecah. Zakki masih berani mengatakan bisa hidup tanpanya? Zakki masih berani mengatakan mau menikahi wanita biasa? Buktinya, selama ini Zakki bahkan melajang. Dia melewati beberapa tahun ini dengan ditemani tubuhnya yang cacat.

Zakki menyuruh Annika untuk memulai kehidupan baru, sementara Zakki sendiri mengurung diri di kamar ini.

Zakki jelas mencintai Annika! Dia berbohong!

Dada Annika terasa sesak, segala macam perasaan bercampur jadi satu.

Annika teringat dengan sikap dingin Zakki di malam pertama. Setiap hari Annika menghabiskan waktu untuk mengurus Zakki. Annika menyetrika dan menyiapkan pakaian Zakki.

Dulu, Annika pernah bahagia menjalani hari-harinya sebagai istri Zakki.

Waktu sudah berlalu, tetapi yang dirasakan Annika masih sama.

Sembari berlinang air mata, Anni
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status