Share

Bab 292

Author: Bulu Tertiup Angin
last update Last Updated: 2024-03-01 17:37:01
Annika baru bangun pada siang hari.

Begitu membuka mata, Annika langsung melihat Ariel yang berbaring di sampingnya.

Ariel mengenakan pakaian berwarna merah mudah, dia tampak cantik dan menawan. Mata Annika sontak terasa panas, ada perasaan rumit yang bergejolak.

Di saat bersamaan, tiba-tiba Ariel menangis kecil. Mungkin karena mencium aroma tubuh ibunya, Ariel menoleh ke kanan dan kiri untuk mencari keberadaan ibunya. Hanya saja, dia masih terlalu kecil, dia masih belum bisa membalikkan badan.

Meskipun masih lemas, Annika segera membalikkan badan dan berencana untuk menyusui Ariel.

Annika baru pertama kali menjadi seorang ibu, gerakannya masih kaku. Dia tidak dapat membuka kancing pakaiannya sendiri.

Ariel menangis makin keras, wajahnya mulai memerah.

Sebuah telapak tangan yang lebar membantu Annika untuk membuka kancing pakaiannya.

"Ini pertama kalinya menyusui, mungkin kamu bakal sedikit kesakitan," Zakki berbisik di telinga Annika.

Ekspresi Annika terlihat datar, dia tidak menghira
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Rina Handayani
aninka kapan bahagianya baca baru sampi bab 292 ceritanya konflik terus...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 293

    Zakki ingin memeluknya, tetapi Annika malah menghindarinya. "Jangan mendekat! Jangan mendekat!"Suara Annika terdengar seperti kelelahan.Zakki tidak menyadari bahwa Annika mengalami depresi pasca melahirkan. Ayahnya meninggal, kakaknya di penjara, suaminya mengurungnya di rumah dan mendesaknya untuk memaafkan semua yang terjadi. Annika merasa sendirian ....Konyol, benar-benar konyol ....Dulu Zakki dan Annika saling mencintai, tidak disangka semua malah jadi seperti ini.Shinta kebingungan mengetahui Annika yang dikurung dengan penjagaan ketat.Sania telah menggunakan berbagai cara, dari yang lembut sampai yang keras. Akan tetapi, sampai saat ini dia masih belum bisa bertemu Annika.Sekarang Sania baru menyadari betapa besarnya kekuasaan Zakki.....Karena tidak bisa melarikan diri, Annika tetap mengacuhkan Zakki.Masyarakat mengetahui keretakan rumah tangga Zakki dan Annika.Satu minggu kemudian, Dian datang untuk mengunjungi Ariel. Ariel sangat sehat, Dian sangat menyayangi cucunya

    Last Updated : 2024-03-01
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 294

    Sania sudah menggunakan segala cara untuk menemui Annika, tetapi semuanya sia-sia.Melihat Shinta yang menangis, Sania pun terpaksa menemui Jeremy. Sebelum menemui Jeremy, malam itu Sania merokok dan mabuk di balkon ....Ketika mabuk, Sania menangis dan tertawa sambil menyebut nama Jeremy. Dia sangat membencinya!....Hotel Harington.Jeremy duduk di kursi sambil meletakkan kakinya ke atas meja kerja. Sekarang sangat menegangkan, ini ada pertarungan sengit di antara dia dan Keluarga Wongso.Sekretaris mengetuk pintu dan masuk ke dalam ruangan Jeremy. Raut wajah sang sekretaris terlihat rumit. "Pak Jeremy, ada yang ingin bertemu."Ada yang ingin bertemu? Reaksi pertama Jeremy adalah menolaknya."Usir saja!" jawab Jeremy.Sekretarisnya tidak langsung pergi. "Pak, Bu Sania mau bertemu ...."Sania? Jeremy tersentak, lalu menurunkan kakinya dan berkata, "Bawa dia masuk."Tak berapa lama, Bella pun membawa Sania masuk ke ruangan Jeremy. Bella adalah sekretaris sekaligus tangan kanan Jeremy.

    Last Updated : 2024-03-01
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 295

    Sebelum bertemu Annika, Sania menyiapkan pakaian dan mainan anak-anak. Dia juga tidak lupa membawakan suplemen serta camilan untuk Annika.Ada banyak hal yang ingin dibicarakan Sania, tetapi sesampainya di sana, dia malah menangis tersedu-sedu melihat kondisi Annika.Kondisi Annika lebih buruk daripada yang dibayangkannya. Berat badannya turun, wajahnya makin tirus, dan kulitnya pucat seperti mayat hidup. Annika tidak kelihatan seperti orang yang baru melahirkan, dia lebih mirip orang yang mengidap penyakit kronis.Sania tidak tega melihatnya, dia mengusap tangan Annika sambil berbicara dengan gemetar, "Apakah Zakki menyiksa kamu? Kok kamu jadi kurus gini? Kamu nggak ke dokter?"Mata Annika berkaca-kaca melihat kedatangan Sania. Annika adalah wanita yang kuat, dia tidak mau membuat Sania cemas."Aku nggak ada nafsu makan. Kamu nggak perlu cemas, aku baik-baik saja, kok," jawab Annika.Sania tidak memercayai jawaban Annika. Hanya saja, Annika sengaja berbohong agar Sania dan Zakki tidak

    Last Updated : 2024-03-01
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 296

    Annika kesakitan, tetapi dia tidak mau berteriak.Annika memandang lampu kristal yang tergantung di langit-langit. Dia masih ingat, Zakki memesan lampu itu dari luar negeri. Annika sangat menyukainya.Annika masih mengingat jelas kebahagiaan pada malam itu, tetapi sekarang lampu mewah yang menyala terasa menusuk mata.Jelas-jelas sedang berpelukan, jelas-jelas sedang bermesraan, tetapi sekujur tubuh Annika malah terasa dingin. Tak ada kenikmatan, yang tersisa cuma kebencian.Tubuh Annika bergetar, dia tidak mampu menahan rasa sakitnya lagi. "Zakki, sakit ...."Akhirnya Zakki berhenti. Dia membenamkan kepalanya di dada Annika sambil memeluk pinggangnya yang ramping.Pakaian mereka acak-acakan dan napasnya terdengar terengah-engah. Ini bukan ciuman, tetapi lebih mirip pertempuran.Zakki mengusap lembut bibir Annika. "Kalau sakit, teriaklah seperti sekarang, jangan malah mengacuhkan aku. Aku harus apa? Beri tahu aku! Selama sanggup, aku pasti akan melakukannya. Menghidupi Bibi Shinta, men

    Last Updated : 2024-03-01
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 297

    Setengah jam kemudian, akhirnya mereka tiba di Rumah Sakit Ruslan.Begitu keluar dari mobil, Annika tidak menyangka kalau akan bertemu orang yang dikenalnya, yaitu orang tua Shilla.Kedua orang tua Shilla tidak sendirian, mereka didampingi seorang gadis muda yang cantik. Wajahnya bersih, putih, dan cerita. Yang pasti lebih cantik daripada Shilla.Wanita muda itu tersenyum kepada Zakki.Annika menebak, wanita ini pasti sengaja disiapkan Elina untuk mendekati Zakki. Pantas saja mereka kembali ke kota ini.Annika tidak peduli, dia langsung berjalan memasuki rumah sakit. Bi Rini bergegas mengikutinya dari belakang.Zakki juga bersikap dingin, seolah tidak mengenal Keluarga Barani. Ketika Zakki menutup pintu mobil dan hendak pergi, tiba-tiba Yunita bertanya, "Pak Zakki, itu istrimu?"Yunita pernah melihat foto Annika di internet. Yunita agak terkejut saat bertemu Annika secara langsung. Selama ini, Yunita mengira kalau Annika dan Zakki seumuran. Namun melihat wajah Annika barusan, sepertiny

    Last Updated : 2024-03-01
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 298

    Zakki mengisap rokok sambil memikirkan ucapan dokter dan kondisi kesehatan Annika.Dokter menyuruh Zakki untuk melakukan hal-hal yang membahagiakan Annika, tetapi Zakki tidak tahu bagaimana cara untuk membuatnya senang. Semua yang dilakukan Zakki terasa salah di mata Annika.Terlihat sebuah sosok ramping yang berdiri di belakang Zakki. Yunita hanya menatapnya dari kejauhan, dia tidak berani mengganggunya.Yunita merasa Zakki kesepian, tetapi bukankah dia memiliki keluarga yang bahagia? Dia mempunyai istri dan anak. Kenapa dia tidak kelihatan bahagia?Setelah mengisap 2 batang rokok, Zakki membalikkan badan dan hendak pergi. Namun, dia malah melihat Yunita yang berdiri beberapa meter di belakangnya.Zakki tidak bodoh, dia mengetahui perasaan Yunita. Dalam sekejap, Zakki sudah mengetahui kalau Yunita menyukai.Mata Zakki memancarkan tatapan yang gelap. Jantung Yunita berdegup kencang saat melihat Zakki yang berjalan mendekat. Bagaimanapun mereka saling mengenal, Yunita yakin kalau Zakki

    Last Updated : 2024-03-01
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 299

    Begitu terbangun, Annika tercengang selama beberapa saat.Bibirnya memerah, napasnya terengah-engah, seakan masih mencerna semua yang terjadi barusan. Entah kenapa sekujur tubuhnya terasa rileks, ada rasa nyaman yang membuatnya merasa bersalah.Kemudian Annika membenamkan wajahnya ke dalam bantal, dia tidak mau menatap Zakki. Annika tidak mau mengingat-ingat sensasi kenikmatan yang dirasakannya barusan, dia merasa sangat berdosa.Zakki menarik wajah Annika, lalu mengecup bibirnya dan bertanya, "Masih mau?"Tubuh Zakki terasa panas, gairah yang menggebu-gebu masih membara. Zakki ingin melakukannya sekali lagi, tetapi Annika menggelengkan kepala. "Nggak."Zakki mendengar jawaban Annika. Saat ini pikiran Zakki telah dikuasai hawa nafsu, dia tidak menerima penolakan. Zakki merasakan kenikmatan, dia berpikir kalau Annika juga merasakan hal yang sama.Zakki memaksa Annika yang memberontak. Annika meraung, bukan karena sakit fisik, tetapi karena sakit hati.Annika tidak mau disentuh Zakki. Ke

    Last Updated : 2024-03-01
  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 300

    Zakki melemparkan dokumennya ke atas meja, dia menyetujui saran Dania.Dania pun lega. Di saat bersamaan, selembar foto yang terselip di antara dokumen jatuh ke atas meja. Yunita tampak mengenakan kemeja berwarna merah dan celana berwarna putih. Rambutnya yang diikat ke belakang dan memancarkan aura yang energik.Di dalam foto tersebut, Yunita mirip dengan Annika saat berusia 18 tahun.Ketika Dania membereskan dokumen yang berserakan dan hendak pergi, Zakki menghentikannya dan berkata, "Sebentar!"Zakki meminta dokumen tersebut, lalu mengambil foto Yunita dan memandangnya selama beberapa detik. "Biarkan saja, tapi tidak perlu diperlakukan khusus. Dia sama seperti yang lain, harus memulai dari posisi magang."Dania menggelengkan kepala. "Pak Zakki, kalau Bu Annika tahu, dia pasti akan marah. Identitas wanita ini .... Aku takut ....""Lakukan sesuai perintahku," jawab Zakki dengan nada datar.Melihat Dania yang tidak langsung pergi, Zakki mengangkat kepala dan menatapnya tajam.Dania ter

    Last Updated : 2024-03-01

Latest chapter

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1465

    Di dalam kamar presidential suite.Malam pernikahan Devon dan Vloryne penuh gairah dan cinta yang mendalam. Namun di luar sana, pesta pernikahan tetap berlangsung dengan meriah.Ada seorang tamu istimewa yang datang diam-diam. Dia berharap bisa pergi dengan cara yang sama tenangnya, tanpa menarik perhatian siapa pun.Orang itu takut kehadirannya mengganggu suasana hati seseorang, terutama jika orang itu melihat dirinya dan merasa tidak nyaman. Hanya saja tidak disangka, takdir mempertemukan mereka secara kebetulan di koridor hotel.Andre berdiri dengan tenang sambil menatap Ariel. Saat itu, Ariel sedang menemani Gemma ke toilet. Gadis kecil itu masih terlalu muda untuk pergi sendiri, jadi Ariel selalu memastikan dia tidak sendirian. Di sisi Ariel, ada seorang gadis kecil lainnya. Dia seharusnya adalah salah satu dari anak kembar yang Ariel lahirkan untuk Henley. Sementara itu, anak kembarnya yang satu lagi adalah anak laki-laki yang lebih tua dari gadis kecil ini.Anak kembar Ariel be

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1464

    Keesokan paginya, cahaya pertama matahari menyinari bumi. Hari ini, Keluarga Chandra merayakan hari besar. Putri bungsu Satya dan istrinya akhirnya menikah.Vloryne bahkan menikah dengan cinta masa mudanya. Dia mengenakan pakaian pengantin tradisional, lengkap dengan mahkota foniks dan jubah merah yang indah. Vloryne terlihat memesona. Dia benar-benar wanita tercantik yang pernah dilihat Devon.Dari sisi Keluarga Cendana, Rafa dan Paula luar biasa sibuk. Meskipun bukan keluarga super kaya, Rafa adalah seorang kepala keluarga yang sangat dihormati.Baik di dalam maupun di luar rumah, Rafa mengurus semua tamu dengan sangat terhormat. Akhirnya, dia pun terlihat sangat akrab dengan Zakki.Hanya saja, Satya merasa sedikit terganggu dengan hal ini. Dia bahkan bertanya, "Zakki, kamu sendiri nggak punya besan?"Zakki tidak mempermasalahkannya. Bersama Annika, dia membantu mempersiapkan pernikahan. Pernikahan tradisional memang jauh lebih rumit daripada pernikahan bertema modern. Hanya saja ber

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1463

    Malam harinya, Jose dan Selvy pulang ke rumah bersama Selena. Begitu sampai, Selena langsung pergi mengerjakan PR.Sementara itu, Selvy menuju kamar untuk melihat putra bungsunya yang sedang tidur. Seorang pengasuh sedang menjaga anak itu. Ketika mendengar langkah kaki masuk ke kamar, dia berbalik lalu bertanya dengan suara pelan, "Nyonya sudah pulang? Dia tidur terus, benar-benar anak yang baik."Selvy hanya tersenyum. Dia memberi isyarat kepada pengasuh agar turun dan beristirahat. Setelah pintu tertutup, dia menunduk untuk menatap putra bungsunya, Sean.Anak kecil itu sudah berusia 8 bulan. Wajahnya sepenuhnya mewarisi ciri khas Jose, bahkan hampir seperti dicetak dari cetakan yang sama. Bahkan, kadang-kadang Selena memandangi wajah adiknya sambil memuji, "Benar-benar mahakarya Tuhan!"Jose pernah menimpali, "Memangnya kamu tahu apa itu mahakarya Tuhan?""Ketampanan suami adalah kebanggaan istri!" balas Selena dengan bangga.Selvy sempat berbisik kepada Jose, "Dia tahu kata-kata itu

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1462

    Di lantai 2, Vloryne sedang mencoba gaun pengantinnya. Sesuai keinginan Devon, resepsi pernikahan mereka bertema tradisional.Gaun Vloryne dirancang oleh master top di dalam negeri. Gaunnya sangat mewah dan mahkotanya dihiasi mutiara. Harga mahkota itu puluhan miliar.Vloryne tampak sangat cantik. Dia becermin dan menyentuh mahkotanya sambil bergumam, "Devon benar-benar rela menghabiskan uang demi memuaskan hobinya."Clara menepuk kepala Vloryne. Putrinya ini tidak pernah berpikir panjang sebelum bicara. Untung saja, dia menikah dengan pria yang baik.Clara memberikan harta sesan yang banyak untuk Vloryne, sama seperti waktu Alaia menikah. Namun, Vloryne juga menolak saham Grup Chandra seperti Alaia. Uang yang dihasilkan Devon sudah cukup untuk menghidupi mereka.Alaia merapikan gaun Vloryne. Dia merasa tidak rela. Bagaimanapun, Vloryne adalah putri bungsu Keluarga Chandra. Sekarang, Vloryne akan menikah.Vloryne memandang Alaia seraya menggerutu, "Kak, kapan kamu menetap di dalam nege

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1461

    Xavier berujar, "Kita nggak bisa menahan rasa sakit."Alaia tidak bisa berkata-kata. Arnold sangat aktif, tetapi dia sangat sopan karena didikan Xavier. Begitu melihat Ivander, Arnold menyapa dengan sopan, "Paman Ivander."Ivander mengusap kepala Arnold. Dia merasa tubuh Arnold lebih berisi dari putranya. Mungkin karena Molly terlalu kurus. Nanti Ivander berencana menambah makanan bergizi untuk Alfred.Mobil Ivander melaju di jalan tol. Dia mengantar keluarga Alaia ke kediaman Keluarga Chandra. Anak-anak Satya dan Clara sudah pindah. Hanya tersisa Vloryne yang belum pindah.Alaia yang jarang pulang dipaksa tinggal di kediaman Keluarga Chandra. Alaia tidak menolak. Beberapa hari lagi, dia berencana pergi ke Kota Aruma untuk mengunjungi makam orang tua kandungnya.Mobil Ivander berhenti di tempat parkir kediaman Keluarga Chandra. Semua junior Keluarga Chandra berkumpul. Demi mempersiapkan resepsi pernikahan Vloryne besok, para pria berdiskusi dan para wanita sibuk di lantai 2.Sementara

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1460

    Sore harinya, Vloryne hendak pulang kerja. Dia melihat mobil Devon di tempat parkir, tetapi Devon tidak berada di dalam mobil.Kebetulan seorang petinggi kampus lewat. Dia berkata kepada Vloryne, "Devon datang ke kampus. Di aula ada upacara penyumbangan, kamu boleh lihat acaranya. Nanti kalian baru pulang bersama. Makan hotpot waktu musim dingin sangat menyenangkan."Vloryne menanggapi, "Pak, kamu pandai menikmati hidup."Petinggi menunjukkan sayuran yang dibawanya dan menimpali, "Lihat, istriku terus desak aku dari tadi. Dia suruh aku pulang masak dan jaga cucu."Vloryne tersenyum dan memandangi petinggi yang berjalan pergi. Kemudian, dia berjalan ke aula sambil membawa termos. Banyak mahasiswa yang menyapa Vloryne.Salah satu mahasiswa berujar, "Bu Vloryne, Pak Devon ada di aula."Setiap orang yang lewat memberi tahu Vloryne hal yang sama. Devon menjadi terkenal di kampus setelah menyumbang 100 miliar.Vloryne yang menaiki tangga aula mendengar suara Devon dari kejauhan. Kala ini, De

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1459

    Vloryne terdiam menatap Devon. Pria itu mengenakan mantel hitam. Ketika sosoknya yang tinggi berdiri di dalam ruang kerja, suasananya terasa tegang.Devon berjalan ke arah Vloryne, lalu memeluk gadis kecil yang sedang menangis sambil membelai rambutnya. Dia berkata dengan sangat lembut, "Katanya nggak menangis."Vloryne bersandar di pundak Devon sembari bergumam, "Kamu pasti sengaja.""Terharu nggak?" tanya Devon.Vloryne memukul Devon dua kali.Devon terkekeh-kekeh dan membiarkan Vloryne melampiaskan emosinya. Hatinya juga terasa sedih. Lima tahun ini, sebenarnya Devon takut dan cemas Vloryne akan jatuh cinta pada orang lain sebelum dirinya sukses. Jika itu terjadi, apa yang akan dia pakai untuk meminta Vloryne kembali?Cinta antara pria miskin dan putri keluarga kaya hanya ada di dalam novel. Kenyataannya begitu kejam. Vloryne tidak peduli, tetapi Devon tidak rela melihat Vloryne hidup menderita. Kini, Devon dan Vloryne berpelukan di dalam ruang kerja. Mereka akan segera menikah.Di

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1458

    Rencana pernikahan Devon dan Vloryne berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan.Vloryne terkadang merasa ini hanya ilusi. Semuanya berjalan terlalu lancar seakan-akan perpisahaan beberapa tahun ini tidak pernah terjadi. Vloryne dan Devon seperti selalu bersama.Setelah bertemu kembali, Devon bahkan tidak banyak bertanya tentang kehidupan Vloryne di luar negeri. Dia memperlakukan Vloryne seperti dulu.Vloryne sudah tidak semuda dan secantik dulu lagi, tetapi Devon memperlakukannya seperti gadis berusia 20 tahun. Vloryne diam-diam berpikir bahwa Devon pasti suka gadis berusia 18 tahun. Sayangnya, waktu telah berlalu dan tidak bisa kembali.Devon hanya tersenyum.Pada musim dingin, hari-hari terasa lebih singkat. Setelah pulang kerja, Vloryne datang ke vila Devon, tetapi Devon belum pulang. Dua pembantu yang dipekerjakan Devon sudah mulai menyiapkan makan malam.Ketika Vloryne turun dari mobil, dia menerima panggilan dari Devon. Vloryne bertanya dengan lembut, "Kamu pulang jam berapa?"De

  • Tuan CEO, Aku ingin Bercerai   Bab 1457

    Vloryne kembali menatap Devon dengan polos.Devon mengeluarkan dompet dari mantelnya sambil terkekeh-kekeh. Dia mengambil kartu bank platinum dan menaruhnya di telapak tangan Vloryne. "Ini kartu cadanganku, nggak ada batas pengeluaran," ucapnya.Vloryne berucap pelan, "Baik banget. Terima kasih, Pak Devon!"Devon menepuk-nepuk kepala gadis itu.Vloryne sontak memeluk leher kekasihnya dan berkata, "Terima kasih, Om Gadun."Devon membalas dengan menangkup wajah mungil Vloryne dan menciumnya dalam-dalam. Dahulu, dia adalah seorang dosen dan sekarang dirinya adalah pebisnis andal.Namun, tingkah Vloryne membuatnya tidak bisa menahan diri. Setelah mengakhiri ciumannya, Devon membisikkan kata-kata nakal di telinga gadis itu, membuatnya tertegun sekaligus malu.Devon menggigit ujung hidung Vloryne dan berucap, "Seleramu cukup mengagetkan."Vloryne tidak berani menggoda Devon lagi. Dia duduk lebih tegak dan meminta pria itu untuk mengemudi. Devon menatapnya sejenak, baru menghidupkan mesin.Se

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status