Share

Bab 274

Ponsel Zakki berdering saat subuh. Dia bangkit untuk menyalakan lampu tidur di nakas, lalu melihat sekilas Annika yang juga ikut terbangun. Setelah itu, dia menjawab telepon itu dengan suara pelan, "Ibu, ada apa?"

Orang yang meneleponnya adalah Dian. Suara Dian terkesan semakin tenang dalam kegelapan malam ini, " Zakki, Nenek sepertinya sudah nggak sanggup lagi. Bawa Annika juga untuk mengucapkan perpisahan terakhir pada Nenek."

Zakki terdiam cukup lama, lalu menjawab dengan suara serak, "Kami akan segera datang!"

Hanya dalam waktu kurang dari 5 menit, mereka telah selesai berpakaian dan berangkat saat itu juga. Air hujan mengguyur mobil Rolls-Royce yang mewah itu dan menetes menyusuri jendela mobil bagaikan tetesan air mata ....

Zakki tidak mengebut karena mengingat Annika sedang hamil saat ini. Mereka tidak berbicara sama sekali. Annika duduk di sampingnya sambil menatap tetesan hujan di luar jendela. Dia sangat paham, kali ini adalah malam terakhirnya mereka menemani Lily ....

Lampu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status