Share

Bab 46: Tamu Malam

“Dia masih saja keras kepala.”

Ella seketika terhenti menikmati teh yang tersaji saat telinganya mendengar komentar sinis Jullian. Wanita itu menjauhkan gelas dari bibirnya, kemudian meletakkan gelas itu dengan anggun ke piring kecil di atas meja.

“Roland seperti itu mungkin karena terlalu lelah bekerja,” Ella berkomentar manis dengan maksud menarik simpatik Jullian. “Aku tidak apa-apa Roland seperti itu padaku. Mungkin dia masih belum percaya padaku karena perceraian kami,” lanjutnya yang tiba-tiba mendesah sedih.

“Entah sifat siapa yang dituruni oleh anak keras kepala itu!” Jullian kembali memprotes kesal.

Tiba-tiba Ella terpikirkan sesuatu rencana yang ingin memfaatkan simpatik ayah mertuannya. Jujur saja, Ella tak lagi menikmati hidup enak sejak bercerai dengan Roland.

Roland memang mengabulkan keinginan Ella untuk tak mengumbar aib Ella pada siapa pun. Namun, karir Ella meredup setelah diceraikan oleh Roland. Tunjangan yang Roland berikan semakin berkurang setiap tahunnya. Ditamb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
puji amriani
update lagi dong kak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status