Share

Bab 51

Bab 51

"Ka-kalian?" Mata Teguh membulat sempurna saat bertatapan langsung dengan istri dan keponakannya. Lelaki itu tak menyangka, ketika akhirnya Anita bisa datang ke tempat itu dan mengetahui keberadaannya.

"Sedang apa kalian malam-malam begini hingga menyusulku ke tempat ini?" Teguh bertanya dengan dada gelisah. Berulang kali dia menarik nafas perlahan, agar jangan sampai membuat keduanya curiga.

"Seharusnya kami yang bertanya kepada, Om. Apa yang sedang om lakukan di tempat ini, bahkan dengan penampilan yang tidak wajar?" Edwin menatap pamannya yang mengenakan kimono, yang menampilkan sedikit dadanya yang berbulu tipis, tanpa menggunakan baju. Mata lelaki itu menyorot penuh rasa curiga.

"Apa maksudmu? Tentu saja aku berpakaian seperti ini karena baru selesai mandi. Memangnya apa yang kalian pikirkan?" Teguh tersenyum canggung, saat seketika tatapan Anita juga ikut menghujam ke arahnya.

"Bukankah saat aku meneleponmu tadi, mas mengatakan sedang berada di Solo, dan beristirahat di h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status