Share

124. Revenge: An eye for an eye (2)

Puas! Itulah yang ada di atas wajah Harry Tyler Lim saat ini. Melihat dua orang pria berada kejar dengan rintihan di atas wajahnya juga ekspresi kesakitan yang luar biasa selepas ujung peluru menembus permukaan kakinya itu adalah kepuasan tersendiri untuk Harry. Hatinya perlahan-lahan mulai membaik saat ini. Darah yang mengalir keluar dari sela-sela jari jemari kedua pria itu kini mulai menjadi fokus untuk Harry. Ia berjalan mendekat lalu meraih dua sapu tangan miliknya dan melemparkan benda itu tepat di atas wajah dua orang pria yang masih kesakitan dengan luka tembak di kedua pergelangan kakinya.

"Bungkus itu dengan sapu tanganku." Harry memerintahkan. Ia berjongkok tepat di depan pria bertato di atas lehernya itu. Wajahnya mulai tak asing untuk Harry. Sampai kapanpun, Harry akan terus mengingat orang-orang seperti ini. Dosa mereka berdua bukan pasal pekerjaannya yang suka menyakiti dan main hakim sendiri. Jujur saja, Harry masa bodoh dengan hal itu. Mau mereka membunuh wan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status