Share

Perceraian Terindah

Tania tertegun saat melihat Erick duduk di ruang makan, saat dia masuk kembali ke paviliun. Lelaki yang sebentar lagi akan menjadi mantan suaminya itu tengah menikmati secangkir kopi.

"Duduklah! Ada beberapa hal yang perlu kita bicarakan." Tegurnya datar seperti biasa.

Erick hampir tidak pernah berbicara dengan nada penuh emosi terhadap dirinya. Sesuatu hal yang sangat jauh berubah, karena Tania tahu benar Erick termasuk pria yang mudah tersulut emosi.

Namun entah sejak kapan, dia tidak pernah menampakkan emosi berlebihan terhadapnya kecuali ada sesuatu hal yang sangat mengganggunya.

Tania mengangguk dan duduk di depannya. Berhadapan dengan dibatasi meja makan yang terbuat dari kayu jati.

"Ini daftar aset milik kita bersama. Ambilah apa yang kau inginkan, dan aku akan meminta William untuk membalikkan semua atas namamu." Erick menyodorkan sebuah map berwarna coklat padanya.

Tania menerimanya dengan ragu. Menatap pria yang sejujurnya masih diharapkannya untuk mau menemani hidupnya lebi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status