Share

23 : Selalu Memaafkan

Pukul sembilan waktu London, Sky sudah sadarkan diri. Gea menyuapinya, sementara Zia duduk dengan tenang di sisi ranjang memainkan ponsel di tangan.

“Kenapa muka lo tegang gitu, sih?” seloroh Gea. Dalam diam ia memerhatikan raut wajah sang kaka yang tidak seceria biasanya.

“Ada job dadakan? Enggak ‘kan?” tambah Gea. Tahu betul bagaimana jadwal syuting gadis centil itu.

Zia menggeleng. “Enggak. Aku udah batalin semuanya. Lagian, kita udah bahas masalah ini ‘kan kemarin?”

“Ya terus kenapa? Dari kemarin kamu pantengin hp terus!” dengus, Gea. Ia melanjutkan tugasnya memberikan suap demi suap kepada kakak tersayangnya.

Saat itu juga pintu ruangan Sky terbuka. Freya berdiri di ambang pintu dengan senyum yang berbinar. Matanya langsung menyorot ke tempat di mana Sky terbaring dengan kaki terangkat. Dibebat oleh sesuatu yang terlihat sangat keras.

Freya mendekat dan senyum Sky melebar. Ia bahkan terlihat sangat antusias dan hendak menegakkan tubuhnya. Gea mencoba melarang, tetapi tidak dihirau
Az Zidan

Tolong bagi aku gems, jika kalian suka ceritanya. Tolong komen jika ada kesalahan, ya. People pleser adalah orang yang berusaha menyenangkan orang lain tanpa memikirkan dirinya sendiri.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status