Share

Revan Yang Jahil

"Hay, Cantik!" ujar seorang pria tampan yang sedang berdiri di depan pintu tersenyum manis padanya.

Untuk sesaat dengan dahi mengerut Cahaya tampak sedikit kaget ketika melihat ada seorang pria yang tak ia kenal tengah berdiri di sana. Namun, setelah berapa detik kemudian ia pun baru bisa mengingat wajah laki-laki itu adalah salah satu orang ataupun teman Langit yang pernah hadir di pernikahan dadakannya dulu.

"Eh, Ka-kak, eh maksud aku ...." Dengan menudingkan jari telunjuk, Cahaya tampak kebingungan mau memanggilnya siapa. Karena untuk kali pertamanya ia baru bertatap muka secara langsung dengan lelaki itu. Sehingga mereka pun belum sempat untuk berkenalan.

"Eh, iy. Kita belum berkenalan ya? Kenalkan namaku Revan." Lelaki itu menyodorkan tangannya.

Dengan tersenyum canggung, Cahaya menyambutnya.

"Dan aku--"

"Temannya Kak Langit, kan?" sambar Cahaya.

"Ya, betul. Bukan hanya temannya saja. Tetapi aku juga merangkap sebagai asistennya di kantor," lanjut Revan.

"Oh, begitu." Cahaya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status