Share

Bab 64 - Putar Haluan

"Gimana? Mama lemas dan hampir pingsan? Aduh, Bi, bawa ke rumah sakit saja. Aku segera nyusul setelah ini. Oke, Bi. Makasih.”

Baharudin mematikan ponselnya. Lila yang ada di depannya menatap Baharudin. Wajahnya yang manis dan biasanya tampak tenang berubah. Ada kecemasan muncul di sana.

"Bang, ke rumah sakit saja. Aku akan lanjut mencari Sofi sendiri ga apa-apa. Tinggal dua tempat aja, kok," kata Lila.

"Udah, makan dulu," kata Baharudin tidak menanggapi usul Lila.

Tepat saat itu pesanan mereka datang. Dengan cepat mereka segera menyantapnya. Tidak ada lagi waktu untuk menikmati apakah menu yang disajikan itu lezat atau bagaimana. Yang ada di kepala Baharudin secepatnya dia harus menyusul mamanya ke rumah sakit.

Lila pun sama. Dia tidak ingin merepotkan Baharudin. Pria itu pasti kuatir dengan kondisi ibunya. Lila makan dengan cepat agar Baharudin tidak perlu menunggu dia selesai. Tidak sampai lima belas menit, mereka telah menghabiskan makanan di piring masing-masing.

"Ayo, aku ga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status