Share

Agar Dia Kembali Tersenyum

“Kosong dia. Tadi aja ngeluh bosan,” Badi tersenyum konyol ketika melihat majikannya merangkul Agnia.

“Iya. Tidak ada rencana apa-apa.”

“Hm,” Agnia bergumam tidak jelas, “Tapi aku nggak enak nyusahin kamu terus.”

“Sejak kapan kamu nyusahin aku?” Narendra mengusap pundak gadis itu dengan lembut, “Kamu nggak pernah nyusahin aku atau Badi atau Bang Ucok.”

“Iya?” Gadis itu bertanya ragu.

“Kamu yang bilang kalau tetangga harus saling bantu.”

“Lebih dari tetangga kalau buat Narendra,” Badi meletakkan gitar di sudut ruangan, “Jadi kamu tenang aja. Mau kamu rusuhin kayak apa juga anaknya ikhlas aja.”

Sementara Narendra berusaha terlihat tenang dan tidak terganggu dengan ucapan bodyguard-nya, Agnia menanggapi ucapan itu dengan serius.

“Beneran, Ndra? Nggak apa kalau aku gangguin?”

“Kap

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
bmu jkt
yes yes yes
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status