Share

Chapter 40

Astoria terpaku mendengar pertanyaan yang tidak pernah ia duga akan keluar dari mulut Mikhail. Matanya membulat, bibirnya sedikit ternganga karena kaget. "Kenapa tiba-tiba?" tanyanya, suara getarannya tidak bisa ia sembunyikan.

Mikhail menatapnya dalam, sorot matanya yang biasanya tajam dan penuh kendali kini tampak lebih lembut, seakan ada sesuatu yang lain di balik ketenangannya.

"Kau dengar sendiri 'kan kata dokter?" ujar Mikhail, suaranya datar namun terasa ada nada kepasrahan di sana. "Aku butuh liburan. Kita bisa berpura-pura berbulan madu ... ada tempat yang ingin aku kunjungi."

Astoria merasakan detak jantungnya semakin cepat. Kata-kata Mikhail terasa asing, tidak sejalan dengan citra pria dingin yang selama ini ia kenal.

Pria yang selalu menekankan tanggung jawab dan kewajiban, yang tidak pernah menunjukkan keinginan untuk melarikan diri dari rutinitasnya.

Ia terdiam sejenak, mempertimbangkan kemungkinan itu. Namun, saat menatap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status