Share

Bab 251

Begitu Dimas tiba di lokasi konstruksi, mandor menyapanya, "Pak Dimas, kamu akhirnya sampai juga. Tadi aku mau pergi ke kantormu untuk mengambil gambar, tapi kantormu ternyata terkunci. Setelah bertanya-tanya, ternyata nggak ada yang punya kuncinya."

"Hanya aku yang punya kuncinya." Setelah selesai berbicara, Dimas mengeluarkan kunci, lalu menyerahkannya pada mandor.

"Pak Dimas, pintu kantormu sebelumnya nggak pernah dikunci. Kenapa sekarang pintunya tiba-tiba dikunci? Apakah kamu kehilangan sesuatu?" tanya mandor dengan cemas.

Dimas menggelengkan kepala sambil berkata, "Aku menemukan bahwa ada orang yang suka masuk ke kantorku. Meskipun sekarang nggak ada yang hilang, tapi ke depannya aku akan selalu mengunci pintu untuk mencegah masalah terjadi."

Ketika Dimas mengatakan ini, Jessica kebetulan berjalan di dekatnya. Wanita itu langsung berubah menjadi sedikit malu.

"Pak Dimas, apakah kamu sangat membenciku?" Setelah mandor pergi, Jessica kembali dan berdiri di depan Dimas dengan air ma
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status