Share

Bab 219

Dimas mengangguk tanpa ragu. Sepertinya dia sudah menduga Amel akan menanyakan hal ini padanya.

"Aku dan Pak Kristo adalah kenalan lama. Dia dan kakekku saling kenal, bisa juga dianggap teman. Jadi, aku juga pernah berinteraksi dengan Pak Kristo. Kali ini, saat Ibu dirawat di rumah sakit, aku khawatir pemeriksaan di rumah sakit nggak cukup menyeluruh, jadi aku pergi menemui Pak Kristo. Aku berharap dia akan merawat Ibu secara khusus." Dimas sudah mempersiapkan bagaimana akan menjawab pertanyaan Amel.

"Ternyata begitu." Amel tidak meragukan apa yang Dimas katakan. Wanita itu memilih untuk memercayai Dimas tanpa syarat. Dia tidak pernah berpikir bahwa Dimas akan membohonginya.

"Setelah ibuku keluar dari rumah sakit, kita bisa membeli beberapa hadiah, lalu mengunjungi Pak Kristo. Dia adalah orang yang sangat sibuk setiap harinya, tapi dia bisa meluangkan waktu untuk merawat Ibu. Aku jadi merasa agak nggak enak hati." Amel tidak suka berutang pada orang lain. Jika sampai berutang budi pada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status