Share

Bab 208

Yonas langsung merasa canggung dan berkata, "Maaf, kami akan memberikan kompensasi pada kalian atas kerugian yang kami timbulkan."

"Nggak perlu, urus saja karyawanmu dengan baik. Kalau sampai terjadi hal seperti ini lagi, kami nggak akan melupakannya begitu saja," ancam Dimas dengan suara keras.

Tak mudah bagi Yonas untuk akhirnya bisa berbicara dengan Dimas, dia ingin meninggalkan kesan yang baik di depan Dimas. Lagi pula, jika mereka bisa berhubungan dengan Grup Angkasa, perusahaan mereka juga akan mendapat banyak keuntungan. Namun, saat ini Dimas sedang dalam suasana hati yang tidak baik, jadi Yonas hanya bisa pergi bersama karyawannya.

Setelah insiden Kelvin yang salah mengenali orang terakhir kalinya, Amel tidak banyak bertanya lagi.

"Seberapa mirip sebenarnya kamu dengan bos besar Grup Angkasa? Seseorang salah mengenalimu lagi," tanya Amel sambil terkekeh.

Mendengar itu, Dimas akhirnya merasa tenang. Dia baru saja memikirkan alasan apa yang harus dia gunakan untuk menjelaskan sem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status