Share

Tetangga Sebelah Kamar

"Malam ini kita tidak ada agenda. Untuk yang mau istirahat, silakan. Tapi kalau mau jalan-jalan juga boleh. Asal, jangan terlalu larut, karena besok kita mulai pagi hari!"

Semua orang bertepuk tangan dan membubarkan diri ke kamar masing-masing. Lobi hotel tempat menginap berangsur sepi, karena sebagian besar tamu mereka hari itu adalah karyawan rumah sakit yang tengah melakukan bakti sosial.

Rencana awal pergi ke desa terpencil diurungkan, mengingat direktur mereka ikut serta di dalamnya. Sehingga sebuah kota kecil yang menjadi tujuan mereka, dengan fasilitas yang cukup mumpuni, walau tak selengkap Ibu Kota. Setidaknya, panitia tak akan terlalu kesulitan untuk mencari akomodasi yang layak bagi pimpinannya.

"Apa yang Paman lakukan?" tanya Sheila melihat langkah Arnes terus mengikutinya.

"Apa? Memangnya aku melakukan apa?" Arnes balik bertany dengan mimik muka kebingungan.

"Kenapa Paman mengikutiku?" tanyanya dengan nada ketus.

Arnes tergelak, melihat bagaimana sikap dingin yang berus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status