Share

Jaga Malam

"Maaf, kami merepotkan, tapi kondisinya..."

Pria di depan Arnes tak bisa berkata-kata. Wajahnya dipenuhi debu, dengan keringat yang membuat semuanya makin berantakan. Lusuh, kotor dan lelah, semua nampak jelas tergambar dari tubuhnya. Jas putih bersih, khas dokter, sudah tak lagi sama. Keadaan di halaman rumah sakit masih tak terlalu kondusif, dan membutuhkan banyak bantuan lain.

Sheila dan Arnes yang berniat untuk memantau kondisi pasien mereka, akhirnya juga turun gunung. Keduanya berkeliling memeriksa kondisi para pasien yang tengah sakit dan harus bertahan di tengah bencana. Beberapa tenda mulai didirikan untuk memberi kenyamanan untuk para korban beristirahat, setidaknya semalam ini.

"Tak masalah," potong Arnes dengan cepat.

Matanya tak henti memandangi lokasi kejadian yang hancur berantakan. Sebagian memang masih berdiri, tapi posisinya sudah tak layak huni. Beberapa tenaga medis yang hendak masuk mengambil peralatan pun sudah tak diperbolehkan masuk. Gempa susulan dengan skala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status