Share

114). Juan Bertindak

***

"Bisa, Pak."

Selesai mencerna ucapan Juan, jawaban tersebut lantas dikatakan Davion—membuat Juan seketika tersenyum tipis.

Dilarang jatuh cinta atau menerima cinta Kiran, Davion pikir hal tersebut bukan sesuatu yang sulit sehingga setelah sedikit kaget, dia memutuskan untuk setuju karena sejauh ini di hatinya tak ada perasaan apa-apa pada putri sulung Juan tersebut.

"Oke, saya pegang ucapan kamu ya," kata Juan. "Awas kalau ingkar."

"Siap," kata Davion. "Bapak boleh omelin atau maki saya kalau ingkar janji. Lagipula sejauh ini saya anggap Kiran seperti adik sendiri. Jadi enggak akan ada itu cinta diantara saya dan dia."

"Bagus," kata Juan. "Saya mau Kiran fokus belajar biar punya nilai memuaskan, dan bisa masuk universitas impian. Masa depan dia masih panjang."

"Iya, Pak."

Tak memperpanjang obrolan tentang Kiran, selanjutnya Juan dan Davion membahas pekerjaan hingga setelah menunggu cukup lama, klien pun dat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
kiran tuh kayaknya nyaman deh ma davion teryata davion enak di ajak ngobrol orang nya
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
urusan hati gak bisa di atur juan kalau sama sama cinta itu susah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status