Share

Bab 41. Candu

"Astaga, Nina nggak mimpi kan Dok, itu kapten Rey beneran senyum kan ya!" Ujar Nina heboh.

"Kayaknya kita mimpi deh Nin," Vera ikut menatap Rey didepan sana..

Mereka semua semakin riuh, saat Rey melakuakn intro, "Tes.."

Kini pandangan semua orang tertuju kedepan.

"Ya ampun Nay, lihat deh, sepupu kamu keren banget, mana langsung metik gitar sendiri lagi," ujar Vera. Dan Kanaya membenarkan jika malam ini Rey terlihat berkali-kali lebih tampan. Namun Kanaya hanya diam saja, tidak menjawab ucapan Vera.

Melihat senyum Rey saat ini, membuat Kanaya teringat akan kejadian tadi siang, membuatnya semakain tersipu malu, saat ini perasaan nya tengah berbunga-bunga, Bak tengah berada ditaman bunga dengan ribuan kupu-kupu cantik berterbangan.

"Selamat malam semuanya..! Lagu ini saya persempahkan untuk seorang wanita yang kini bertahta dihati saya," ujar Rey.

Sontak suara tepuk tangan semakin meriah dan memenuhi tempat itu. Kanaya namp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Tri Purwanti
klamaan tdk uptudate
goodnovel comment avatar
suryati Raiden
biar gak kecewa yang dah baca, nunggu nunggu koinya hangus
goodnovel comment avatar
suryati Raiden
manja, sok ngentol, kalo dah niatan nulis ya di selesaikan lo
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status