Share

S2. 230 Membayangkan Rencana Buruk

Saat itulah Nicko sedang mendapatkan sebuah telepon yang tak pernah ia duga sebelumnya. Itu adalah panggilan dari Enrique, seseorang yang karirnya sudah ia hancurkan.

“Kau Enrique. Untuk apa kau meneleponku?” tanya Nicko dengan ketus.

Enrique langsung mencibir,”Tentu aku akan membagikan berita baik untukmu. Aku hanya ingin mengabari kalau istrimu ada di tanganku sekarang ini. Aku sudah bersiap untuk menelanjangi tubuhnya dan juga menikmati setiap jengkal kulitnya,” kata Enrique penuh tawa.

Enrique pun kembali melanjutkan ucapannya, “Istrimu belum pernah melahirkan seorang anak, tentu saja semua anggota tubuhnya masih kencang. Hmm, tapi kurasa di sini kau mengalami sebuah kegagalan sebagai seorang lelaki. Huh bagaimana bisa seorang lelaki yang menikahi istrinya lebih dari dua tahun tapi tidak bisa memberikan keturunan, dan harus mengadopsi seorang anak dari narapidana. Jangan-jangan kau adalah lelaki mandul. Huh kejantananmu benar-benar tak bisa dipercaya.”

Mendengar ucapan dari Enriqu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status