Share

60. Tragedi

Arjuna, lelaki itu kemudian menangkupkan kedua tangannya di wajahku. Dengan ibu jarinya, ia menghapus lelehan air mata ini dengan lembut. Lalu, ia mengajakku untuk pulang.

Aku mengikuti langkahnya sampai di tempat aku memarkirkan motor yang disampingnya sudah terdapat mobil mercy merah mengkilat milik Aditya.

"Jangan langsung pulang, ya. Aku mau ajak kamu dulu ke suatu tempat," ajaknya.

Kami berdua akhirnya berjalan beriringan. Aku mengendarai motorku tak berjarak jauh di belakang mobilnya. Dan benar saja, bukan jalan menuju ke rumah yang dia ambil saat ini. Melainkan menuju ke rumah sewa yang beberapa waktu yang lalu sempat ditempati olehnya. Aku pun menghentikan motor matic ku di sana beberapa saat setelah Mas Juna juga berhenti.

"Kenapa kita malah kemari, Mas?" tanyaku padanya.

Aku turun dan menatap takjub pada rumah yang ada di depanku sekarang ini. Sebuah rumah permanen yang terlihat begitu luas dengan halaman yang cukup luas juga menurutku. Rumah ini bahkan jauh lebih luas dan l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status