Share

Bab 74

"Kamu juga sama saja!" Reagan menoleh ke arah Nadine. "Kamu ini benar-benar murahan. Dari sekian banyak orang, kenapa kamu malah goda dia? Sudah puas kamu sekarang?"

Mendengar tuduhannya, Nadine merasa marah dan kesal. Jelas-jelas dia yang tiba-tiba dilibatkan dalam masalah ini, memangnya apa kesalahannya?

Menghadapi tudingan Reagan, Stendy justru tampak luar biasa tenang. Dia menyentuh hidungnya yang terluka sambil tersenyum sinis. "Apa yang kami lakukan? Kamu sudah lihat sendiri, 'kan?"

Reagan bertanya dengan ekspresi datar. "Jadi, nggak ada yang mau kamu jelaskan?"

"Mau jelaskan apanya? Jelaskan aku suka sama Nadine? Aku mau mendekatinya?"

Begitu ucapan itu dilontarkan, wajah Nadine langsung memucat. Sementara itu, emosi Reagan memuncak. Dia mengangkat tinjunya dan melayangkannya ke wajah Stendy.

"Berengsek! Kamu suka dia? Mau dekatin dia? Apa hakmu?!"

Stendy dipukul hingga memalingkan wajahnya dan kepalanya berdengung. Namun, dia langsung refleks menarik Nadine ke belakang untuk me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status