Share

Bab 18 Ayana Hamil

Satu Bulan Kemudian

Tak terasa, sudah satu bulan lebih Ayana menjalani kehidupan pernikahan dengan Arkan.

Menjadi madu tak seperti dalam pikirannya sebelumnya, Alana yang masih julid dan tak terima dengan kehadiran dirinya, membuat Ayana sudah terbiasa menerima sikap Alana sampai detik ini.

Semenjak malam penuh gairah waktu itu, perlahan-lahan Arkan mulai menaruh hati kepada Ayana. Namun, perasaannya disembunyikan dari istri pertamanya dan seolah Arkan masih bersikap biasa saja kepada Ayana.

Malam-malam berikutnya Arkan selalu menghabiskan waktunya bersama dengan Ayana saat Alana tertidur pulas setelah mereka melakukan hubungan suami istri.

Ayana yang memahami suaminya, tak keberatan jika dia harus bersikap seperti saat Arkan tak menaruh hati kepadanya.

Keluarga Alvarendra kini tengah duduk di meja makan bersama, seperti biasanya mereka sedang sarapan pagi bersama.

Mama Elly yang sudah mengharapkan Ayana akan segera mengandung anak Arkan, sepertinya harus menelan pil pahit setalah pe
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status