Share

34. Semuanya Hanya Drama

34. Semuanya Hanya Drama

"Kita putus."

Kutatap kedua matanya yang masih setia menatap tajam ke arahku. Ditatap seperti itu membuatku menunduk. Putus? Kata itu terngiang-ngiang di kepalaku. Rasanya seperti terhempas begitu cepat. Kembali mencoba menatap Kelam, mencoba mencari kebohongan di sana. Tetapi, manik hitam legam itu terlihat begitu serius. Membuat bibirku kelu, entah harus berucap apa. Sedangkan Rai yang sejak tadi berdiri tidak jauh dariku mulai berjalan tergesa-gesa ke arah Kelan. Lalu, meraih kerah baju cowok itu sebelum sebuah tamparan keras Rai layangkan kepada Kelam. Tetapi, rupanya tamparan itu tidak memiliki arti apa-apa baginya. Cowok itu masih bersikap santai. Ia bahkan menatap tajam Rai yang telah berani menamparnya.

"Udah puas?" Pertanyaan dengan nada dingin itu membuat Rai terdiam.

Sepertinya cewek itu juga menyadari satu hal. Kelam bukan lagi sosok yang kami kenal. Cowok itu berubah entah karena apa. Atau memang sejak awal cowok itu memang seperti?

"Lam maksud
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status