Share

Gadis yang Dilecehkan

“Paman! Aku bisa jalan sendiri!” protesku di sela langkah.

Pria itu mencengkeram tanganku kuat –kuat selagi kami melangkah cepat menuju gerbang belakang asrama. Dia seolah tak percaya padaku dan akan kabur begitu Paman lengah.

“Hem, aku tahu. Tapi, terkadang orang yang jatuh cinta tidak bisa berpikir waras. Jadi Paman akan berjaga –jaga.”

“Hiss, Paman keterlaluan!” dengkusku. “Apa Paman tahu, sebenarnya aku ingin bertahan selama beberapa menit dan menjelaskan semuanya demi kebaikan Paman.”

“Heleh, demi kebaikan Paman apanya? Kamu pintar mencari –cari alasan dan melimpahkan kesalahan pada orang lain.” Pria itu meremehkan ketika aku akan menjelaskan.

“Hem, aku serius. Salsa berpikir Paman telah memperkaosku. Jadi aku akan menjelaskan, tapi Paman memaksa pergi!”

“Hah! Apa maksudmu?"

"Ya, baginya aku seorang gadis yang dilecehkan!"

"Bagaimana Salsa bisa sampai punya pikiran sekotor itu? Apa dia pikir aku tidak punya otak untuk berpikir?! Ah, sudahlah! Apa pentingnya itu? Tak masalah jika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status