Beranda / Romansa / TERPASUNG CINTA PALSU / BAB 5. DESAHAN DI BALIK PINTU.

Share

BAB 5. DESAHAN DI BALIK PINTU.

Penulis: MARIWINA
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-29 18:22:14

Tiga bulan kemudian.

Acara  Dream Wedding Exhibition berjalan sukses. Pak Marco memberikan mereka bonus dan istirahat selama dua hari setelah bekerja habis-habisan pagi  sampai malam mempersiapkan peragaan gaun pengantin .

Merri  berbaring sambil memegang ponselnya karena panggilannya ke dokter Dante tidak mendapat respons, teringat kembali  percakapannya dengan teman-temannya ketika Merri menelpon dokter Dante berkali-kali dan tidak mendapat respons.

 “Aku tidak nyuruh kamu curigain dokter Dante, Mer.Sebaiknya kamu selidiki apa yang dilakukannya jika kamu tidak ada di Semarang.  Kamu tiba-tiba datang ke Semarang tanpa mengabarinya atau tanpa disuruh Dante. Selama kita berteman aku melihat kamu waktu pertama kali pacaran dengan dokter Dante wajahmu selalu sumringah, dua tahun terakhir kesumringahmu mulai memudar, ada sedikit beban di wajahmu yang cantik.  Jangan terlalu mempercayai lelaki yang selalu menunda melamarmu dengan seribu alasan.” Kata Stella.

Merri menghela napas, “Aku sangat mempercayai Dante, mungkin masa lalunya yang membuat dia sulit melamarku, papa meragukan asal usulnya.”ditatap Stella, Donna dan Rissa dengan wajah kasihan.

“Aku dengan Derry dulu pacaran jarak dekat, setiap malam minggu ketemuan tapi dia bisa melakukan affair di belakangku , membohongiku . Aku memergok mereka di tempat kostnya Derry sedang melakukan hal yang sama pernah dia dan aku lakukan. Aku marah ,harga diriku terluka,  saat itu juga aku memutuskan hubungan  meskipun aku dan Derry telah bertunangan. Aku melempar cincin tunangan ke wajahnya, lalu meninggalkannya. “

“Masalahmu tentu tidak sama dengan masalah Merri,”Ucap Rissa lirih.

“Iyaah! LDR itu ada nikmatnya, ketemu langsung melepaskan rindu, lupa dunia sekitarnya. Ada bahayanya, banyak ranjau-ranjau cinta yang bisa membuat meledak.” JawabStella.

“LDR memang asyik, kami bisa lupa daratan,” bisik Merri .Kembali menelpon dokter Dante mengatakan bahwa dia akan ke Semarang. Menekan kontak yang bertuliskan “Dokter Cintaku” kemudian menelponnya.

Tut..Tut..Tut…

Merri beranjak dari ranjang menuju ke sofa ,seperti biasanya tidak ada tanggapan.

“Hum, mungkin aku ke Semarang tanpa memberi tahukan kedatanganku ke Dante?”Bisiknya.

Merri keluar kamar menuju kamar mamanya, menghampiri mamanya yang sedang duduk di depan meja rias, ”Mama mau kemana?”

“Mama mau pergi arisan ibu-ibu kompleks.”

“Ma, aku cuti dua hari,Kamis dan Jum’at. Sabtu weekend. Kamis pagi aku mau ke Semarang

“Kamu mau menemui Dante?”

“Iya Ma, katanya dia sibuk tidak bisa keluar kota, setiap hari ada operasi.Sekalian aku mau nanya kapan dia melamarku. Kalau tidak ada kepastian kelanjutan hubungan aku dengan Dante, lebih baik aku putuskan , pacaran terus kok tidak ada kepastian.” Kata Merri ditatap mamanya dengan tersenyum.

“Itu langkah tepat, kamu masih muda, jangan biarkan umurmu berlalu tanpa ada kepastian, mama mendukung keinginanmu .” Ucap mamanya.

*****

Tanpa memberitahukan  kedatangannya, Merri berangkat dengan pesawat pagi ke Semarang langsung menuju ke apartemen dokter Dante.

Turun dari taksi bandara, menuju lobbi apartemen, Merri menelpon dokter Dante untuk memastikan apakah dokter ada di apartemennya atau di rumah sakit, namun tidak diangkat sama sekali oleh dokter Dante.

“Mas, apakah dokter Dante ada di atas?” tanya Merri yang sudah kenal dengan resepsionis yang bertugas mencatat tamu yang datang.

“Ada mbak.”

“Terima kasih.”

Merri langsung menuju ke lift memencet angka 25 , sambil menunggu lift terbuka dia mencoba menghubungi dokter Dante, hal yang sama ,tidak ada tanggapan.Pintu lift terbuka , Merri yang sudah sangat mengenal  dan mengetahui akses masuk kamar apartemen dokter Dante, memencet nomor sandi. Ruang tamu terlihat gelap, sayup-sayup terdengar suara orang di kamar tidur dokter Dante. Berdiri di depan pintu kamar tidur sambil mendengarkan suara di balik pintu yang tertutup .

Sayup-sayup terdengar erangan dan desahan dari dalam.Merri memasang telinganya untuk memastikan suara dibalik pintu, suara perempuan dan suara Dante.

“Darling, harder..harder…”

“Honey, you make me crazy.”

Suara erangan dan desahan suara dua makluk yang bercinta, disertai tawa geli perempuan dan suara geram lelaki yang diyakini sebagai suara Dante menggema dalam telinganya. Merri membelalakkan matanya, mulutnya menutup agar tidak mengeluarkan suara.

“Oh, my god, Angel.You are crazy.”

“Honey, hurry up.Hurry up.Ahhh…Angel!”

Desahan kuat terdengar dari luar pintu, dengan tangan gemetar Merri membuka pintu kamar, dua makhluk sedang berpacu mencapai puncak kenikmatan tidak mengetahui kehadiran Merri yang menatap mereka dengan mata terbelalak. Suara erangan dan desahan semakin kuat menggema di telinganya.Mata dan telinganya menjadi saksi bahwa dia telah dikhianati Dante.

“Brengsek!”Teriak Merri

Kedua makluk yang sedang memagut tubuh mereka terkejut mendengar teriakan Merri yang langsung keluar dari kamar tidur, berlari ke luar apartemen dokter Dante menuju ke lift sambil bercucuran air mata. Keluar dari lift sampai di lobbi , resepsionis menyambutnya dengan wajah bertanya-tanya , ”Ada apa mbak? Ada apa dengan dokter Dante?”

“Brengsek, bajingan!”Umpat Merri.

Merri keluar apartemen, mengambil ponselnya menelpon taksi online langsung menuju bandara Jenderal Ahmad Yani,  memesan tiket pesawat ke Surabaya.Sambil menunggu pesawat, Merri menelpon Stella,

”Stel, bisakah kamu menjemputku di bandara Juanda?”

“Eh, kamu kan ke Semarang?”

“Jemput aku, aku nginap di tempat kostmu.”

“Hallo, baik, baik.” Jawab Stella.

“Pasti ada hal buruk yang didapatinya.Mungkin dia mendapati perselingkuhan dokter Dante.”Stella berbicara sendiri sambil mengambil handuk menuju kamar mandi.

Merri berusaha agar airmatanya tidak terus jatuh,”Aku harus kuat, aku tidak terima perlakuan Dante. Aku akan membuat perhitungan dengan dokter bajingan!”Bisiknya berusaha menghilangkan suara desahan dan erangan  penuh kenikmatan. Fakta yang diterimanya, kepercayaan yang diberikan kepada Dante telah meruntuhkan imagenya terhadap orang yang sangat dicintainya sepenuh hati sampai dia mengorbankan segala-galanya termasuk  keperawanannya.

Mungkin mereka sering melakukannya,bercumbu dan bercinta  di ranjang yang aku dan Dante melakukannya? batin Merri.

“Brengsek, bajingan!”Umpat Merri, ditatap mereka yang duduk di ruang tunggu bandara.

Sadar, Merri menutup mulutnya, menundukkan wajahnya berusaha menyembunyikan wajahnya. Dadanya terasa sesak menahan sakit hati yang luar biasa. Ponselnya berdering, dilihatnya log panggilan,tersenyum sinis lalu mengangkatnya.

“Kamu dimana?” terdengar suara dokter Dante gelisah.

“Kamu masih mencintaiku?”tanya Merri dengan suara lirih.

“Merri,…”

“Jika kau masih mencintaiku, aku akan melamarmu. Sekarang aku melamarmu dan kita menikah.”

“Kamu di mana?”

“Bandara.”

“Aku ke sana!”

“Tidak perlu, aku akan naik ke pesawat. Kalau kamu mau menikah denganku, datang ke Surabaya. Dengar! Besok saya tunggu di rumah orangtuaku!” Ujar Merri langsung menutup telepon menuju ke pesawat.

****

Pesawat mendarat dengan selamat di bandara Juanda, Surabaya. Tidak dengan Merri , sakit hati dikhianati dokter Dante tidak menyelamatkan  hatinya, hatinya terluka, dibohongi, dikhianati dan diselingkuhi .

“Aku menabur cintaku, kepercayaanku dan kehormatanku pada bajingan yang mengaku dokter ahli bedah.”Umpatnya dalam hati lalu keluar bandara.

Keluar dari bandara  Merri  melihat Stella menjemputnya.Ponselnya berdering dengan log panggilan, dokter Dante tidak digubrisnya.

“Mengapa kamu ke Semarang pergi pulang?Ada masalah dengan..”

“Jangan sebut namanya! Aku nggak mau namanya disebut, jijik , mau muntah aku kalau mendengar nama itu.”

Stella mengangguk,”Aku rental mobil, kita jalan-jalan dulu sebelum kamu balik ke rumah?”

“No! Jalan-jalannya boleh, tapi tidak ke rumahku. Aku ke tempat kostmu saja!”

“Ok!”

Mereka berduapun meninggalkan  ruang kedatangan bandara. Sepanjang perjalanan  menuju parkiran Merri hanya diam, Stella tahu  ada masalah Merri dengan dokter Dante.

Merekapun keluar dari area bandara , sepanjang perjalanan Merri tidak mengatakan sepatah katapun, Stella membiarkan Merri larut dalam kesedihannya.

“Ella, hatiku hancur.Kepercayaan yang aku bangun dan pertahankan ternyata dikhianati .Dimana letak kekuranganku  sampai Dante mencari wanita lain? Tak cukupkah cinta dan pengorbanan yang kuberikan?Apakah alasan Dante sampai mengkhianati aku? Pantas dia menunda melamarku , ada wanita lain di hidupnya.”Lirih Merri sambil menangis.

Stella  memberhentikan mobil yang dikemudikannya ke pinggir jalan.

“Mer. Menangislah, mengumpatlah, kalau perlu kamu menjerit agar beban di hatimu berkurang, memang tidak akan menyelesaikan sekurangnya akan mengurangi beban hatimu. “ Ujar Stella lalu memasang headset membiarkan Merri mengeluarkan segala bebannya.

“Aku dibodohi dengan segala macam alasan, sibuk operasi pasien, sibuk ikut symposium, sibuk ini dan itu. Aku seperti orang bodoh percaya saja. Aku selalu percaya dan bangga akan prestasi yang diperolehnya, ternyata yang aku percaya dan banggakan bajingan.Brengsek!” Teriak Merri lalu menangis tersedu-sedu.

Stella menatap temannya yang baru setahun dikenalnya .Mereka sama-sama desainer yang direkrut pak Marco untuk acara peluncuran gaun pengantin di tahun 2025, pertemanan yang rasanya seperti  telah lama bersahabat.Mereka tiga wanita lajang yang terobsesi menjadi perancang busana , sebentar lagi akan berpisah karena kontrak setahun  segera berakhir.

Setelah meluapkan semua kekesalan dan kemarahannya dengan menangis, mengumpat dan berteriak, Merri  terlihat tenang.

“Sudah tenang, kita lanjut?” Tanya Stella.

“Hem,  kita jalan-jalan.Aku pengen makan yang pedas-pedas. Kita makan mie setan agar kedua setan yang masih terbayang  keganasannya di mataku lenyap. ” Seru Merri disambut Stella dengan tertawa .

Stella menghidupkan mobil, “Kita jalan saja, aku ingin menghempaskan setan Dante mengkhianatiku dan setan betina yang liarnya minta ampun . Aku tidak mau terlihat kalah karena dikhianati. Aku  tidak bisa menerima pengkhianatan Dante padaku akan kutunjukkan meskipun aku dikhianati aku  masih mencintainya.”

“Mungkin pikiranmu lagi kacau, kalau pikiranmu sudah tenang baru kamu bisa ambil keputusan.” Ujar Stella.

“Aku sudah ambil keputusan, meskipun menurutku keputusanku tidak tepat di saat waktu yang tidak tepat karena emosi . Aku   telah melamarnya  dan mengajak menikah. “

“Apa? Kau dikhianati malah melamarnya dan minta dinikahin?”

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 6. ANCAMAN MERRI.

    “Aku bahkan ngancam kalau dia betul-betul mencintaiku, besok dia harus ke Surabaya, melamarku di depan mama dan papa kemudian merencanakan pernikahan kilat. ” Stella kaget mendengar perkataan Merri, menoleh ke arah Merri yang memasang wajah datar menatap lurus ke depan. Merri tahu Stella tidak menyetujui keputusannya, “Ella,Kebohongan Dante membahagiakan aku , ternyata kebahagiaan sesaat yang aku dapatkan itu rapuh , tidak tahan lama. Kebahagiaan berakhir dengan sakit hati, kekecewaan, merobek kepercayaan dan menghancurkan masa depanku.” “Mer, sebaiknya kamu jangan ambil keputusan di situasi hatimu yang sedang labil, bisa fatal jadinya.” “Apa yang sudah kuputuskan, tetap menjadi keputusanku sekalian melihat apakah Dante benar-benar mencintaiku. Hubungan kami sudah terlanjur jauh,aku harus mempertahankan Dante, mungkin bukan cinta yang kupertahankan tapi masa depanku. Pria mana yang mau menjadikanku isterinya jika aku tidak lagi perawan? Pria bangsa kita masih menomor satukan ke

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-21
  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 7. KEGELISAHAN HATI DOKTER DANTE.

    Dokter Dante melemparkan ponselnya ke ranjang lalu merebahkan dirinya, ada kegelisahan di hatinya. Pereselingkuhannya dengan dokter Anjel kepergok Merri. Untung Merri tidak membuat keributan. Mendengar teriakan Merri ,”Brengsek!” Dante mengenal suara Merri, langsung usahanya untuk mencapai puncak kenikmatan bersama dokter Angel kandas di tengah jalan, terkulai lemas di atas tubuh dokter Anjel yang terus mencengkeram pundaknya.“Aku belum selesai…”Tanpa mengatakan sepatah katapun, dokter Dante langsung turun dari ranjang mencari pakaiannya yang berhamburan di lantai, keluar kamar tidur mencari Merri. Tidak ada Merri di ruang tamu, kegelisahan menghampiri dirinya, dengan gerak cepat keluar kamar apartemen , menunggu lift yang sedang turun ke bawah, tidak sabar menuju tangga darurat dengan gerak cepat agar dapat menyusul Merri.Berapa kecewanya ketika sampai di lobbi tidak menemukan Merri, ditatap resepsionis dengan tatapan curiga,” Mas, kamu lihat adikku yang dari Surabaya?”“Iya dok

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-22
  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 8. DOKTER ANJELIKA SANTOSA.

    “Menikahlah denganku , aku akan memberimu posisi Direktur Utama ,” Ucap dokter Anjel ditatap. dokter Dante tidak percaya mendengar ucapan dokter Anjel.“Aku serius dengan lamaranku, menikahlah denganku. Tinggalkan pacar imutmu, mmm, pacarmu yang tubuhnya seperti papan. Bedakan denganku? Semuanya indah dipandang dan dipegang.” Katanya sambil mendekat mengecup bibir dokter Dante, “Aku pulang dulu, mau ketemu papa.”Mata dokter Dante mengiringi langkah dokter Anjel menuju pintu. Ketika pintu apartemennya tertutup, ia merenung, hari ini dua wanita melamarnya, Merri dan dokter Anjel , bukannya membuatnya tersanjung karena dilamar dua wanita tetapi hatinya resah bercampur gelisah.Keesokan harinya,Rumah sakit tempat dokter Dante dan dokter Anjel bekerja sibuk ada sesuatu yang terlihat lain dari hari-hari biasanya. Seluruh staf rumah sakit dan beberapa dokter muda berdiri di depan pintu lift terdengar suara bisik-bisik, salah satu bisikan lewat telinga dokter Dante,”Dia baru setahun lebi

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-23
  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 9. PERTUNANGAN.

    Suasana di kediaman keluarga Kristanto yang megah dan berkelas nampak ada sedikit kesibukan. Rumah mewah bergaya modern , taman yang luas , tertata dan terawat apik seolah akan menerima tamu penting pagi menjelang siang. Di ruang tamu utama,lampu-lampu Kristal yang menggantung di tengah ruangan menambah keindahan rumah milik keluarga Kristanto.“Mer, jam berapa pesawat dokter Dante mendarat?” tanya mamanya.“Jam delapan lebih,nanti Merri jemput di Juanda.” Jawab Merri.“Sebaiknya kamu jangan menyetir, biarkan pak Tono menemanimu.”“Jangan ma, aku dan mas Dante mau lepas kangen sekalian bicarakan beberapa hal penting.”“Pembicaraannya bisa waktu dia melamarmu? Apa hal penting yang kamu ingin bicarakan?”“Mama ada beberapa hal yang perlu aku jelaskan ke mas Dante , pribadilah!”“Terserah, sebaiknya Tono mengantarmu ke bandara, ““Mama, sepertinya aku tidak pernah bawa mobil sendiri ke bandara. Siapa yang jemput mama kalau mama pulang dari tur ke Eropa dan sebulan yang lalu dari Korea?

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-24
  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 10. GAGAL PAHAM.

    “Selamat sore dokter Bimantoro, suatu kehormatan bapak yang sedemikian sibuk berkenan datang ke kantor saya.” Sapa dokter Goritman Atmaja, Direktur Utama RS. Santosa Husada yang langsung menyambut dokter Bimantoro Santosa , Ketua Yayasan RS Santosa Husada.Tanpa menjawab sapaan dokter Goritman, dokter Bimantoro langsung menuju ke kursi kerja yang ditinggalkan dokter Goritman karena menyambut dokter Bimantoro di depan pintu.“Hum, kursi ini masih empuk. Sudah dua puluh lima tahun kursi ini bercokol di sini. Lima belas tahun kamu duduk di kursi ini masih terasa empuk. Sulit meninggalkan kursi ini?” tanya dokter Bimantoro dengan seyum sarkastik, matanya menunjukkan ekspresi meremehkan.Pertemuan mendadak meresahkan dokter Goritman yang berdiri di ujung meja kerjanya menatap dokter Bimantoro .“Saya pernah duduk di kursi ini, sepuluh tahun lamanya aku sebagai direktur utama, dua periode aku menduduki kursi ini.”“Um.. kursi yang bapak maksudkan sudah diganti .” Ujar dokter Goritman.“

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-25
  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 11. DILEMA MORAL DOKTER DANTE.

    Setelah acara pertunangan yang singkat dan sederhana,waktu telah menunjukkan jam dua belas siang, waktunya makan siang bersama. Merri terlihat sumringah karena apa yang diinginkannya telah tercapai meskipun dengan jatuhnya cincin pertunangan yang akan disematkan di jari manis dokter Dante. Prahara kecil telah mereka lupakan, Merri bergelayut manja di lengan besar papanya sambil menuju ke ruang makan. Mereka berempat menuju ruang makan karena asisten rumah tangga sudah menyiapkan makan siang, empat pasang mata tertuju ke meja makan yang menyajikan beberapa makanan lezat. “Nak Dante, ayo disantap..” Tawar ibu Anna. “Mama lho yang masak sendiri. Ini menu andalan keluarga Kristanto, disukai papa dan aku. Mas Dante perlu merasakan nikmatnya masakan andalan mama.”Puji Merri disambut dokter Dante dengan tersenyum berusaha nampak antusias. Tiba-tiba ponsel dokter Dante berdering, dilihatnya log panggilan, wajahnya tiba-tiba berubah melihat nama yang tercantum,”Maaf dari rumah sakit, perm

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-26
  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 12. BERTEMU DOKTER BIMANTORO SANTOSA.

    Setelah seharian menekan perasaannya karena tidak menyangka pak Andrew merestuinya, tekanan Merri mengenai perselingkuhannya dan desakan dokter Anjel, akhirnya dokter Dante bernapas lega setelah pesawatnya mendarat mulus di bandara Jenderal Ahmad Yani.Karena hanya membawa satu tas punggung yang melekat di punggungnya, dokter Dante keluar dari ruang kedatangan, menuju area penjemputan , mencari taksi. Dari jauh dilihatnya dokter Anjel melambaikan tangannya. Dokter Dante menyapu matanya di sekelilingnya ingin melihat apakah dokter Anjel menjemputnya sendirian atau bersama orang lain. Dokter Dante kembali merasakan beban pikirannya kembali menghimpitnya begitu melihat wajah dokter Anjel yang menyambutnya dengan wajah sumringah kemudian menghampirinya, memeluknya erat.“Urusanmu sukses?” tanya dokter Anjel.“Hum.”“Jadi kamu putuskan hubunganmu dengan pacar imutmu?”“Itukah keinginanmu?” tanya dokter Dante tidak menjawab pertanyaan dokter Anjel.“Kamu putuskan hubunganmu dengan pacar i

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-27
  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 13. "KAMU PIKIR AKU TOLOL?"

    Keluar dari ruang kerja dokter Bimantoro, dokter Dante melangkah dengan cepat. Pikirannya kalut seperti langkah kakinya yang ingin segera sampai ke rumah sakit. Menunggu lift terbuka, untung tidak ada orang lain kecuali dirinya sendiri membuat dia fokus pada pikirannya.‘Mengapa aku lupa bahwa telah merakayasa jati diri keluargaku. Ketika ada lowongan kerja di RS Santosa Husada, aku bingung mengisi nama orangtuaku. Apakah aku harus mengisi sebagai anak haram, anak yang tidak ada silsilah keluarga?Anak yang tidak diharapkan? ‘ batinnya. Dalam kegalauan, entah mengapa tiba-tiba dokter Dante teringat akan pesawat yang pernah hilang di tahun 2008. Dicarinya diperpustakaan kota Surabaya, surat kabar terbitan tahun 2008 ditunjang dengan mencari di internet. Timbul ide untuk merekayasa nama orangtuanya sebagai sepasang dokter, ayah dokter spesialis dalam dan ibu sebagai dokter anak.‘Pasti akan terlihat keren, mungkin HRD yang membacanya kagum membaca C.V. ku , k arena pesawat sampai dit

    Terakhir Diperbarui : 2025-03-01

Bab terbaru

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 53. PERNIKAHAN JEBAKAN

    Begitu masuk ke ruang makan, Merri menahan rasa kesal ketika ibu Aida menyambut Merri dan ibu Anna masuk ke ruang makan ,”Dragnar, ajar isterimu kalau kita makan malam bersama sebaiknya ia perhatikan penampilannya. Baju yang dikenakannya tadi pagi belum diganti,mungkin juga belum mandi sore, perempuan harus menjaga penampilan, jangan malas.”Dragnar menatap ke arah Merri yang berusaha menjaga wajahnya agar tetap tersenyum,”Mungkin bawaan perempuan hamil.” Ujar Dragnar, jemarinya membelai perut Merri yang belum nampak kehamilannya.“Mer, kamu hamil?” tanya pak Baron dengan ekspresi gembira.“Iya.. Oom..”“Hai, kamu harus membiasakan memanggilku papa , karena kamu sekarang menantu papa yang sudah lama dijodohkan almarhum papamu.”Merri melirik ke ibu Aida yang menatapnya, tatapannya seakan menembus sampai ke tulang belakangnya,”Katanya sudah memasuki dua bulan,” Ujar ibu Aida, suaranya terdengar manis di telinga mereka yang mendengar tapi bagi Merri sebagai belati yang ditusukkan ke

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 52. INI MANSION BUKAN PASAR.

    “Surprise!” Ujar Stella, Rissa dan Grace bersamaan Jangan bayangkan perasaan Merri saat itu, setelah berdebat panjang untuk mengungkapkan isi hatinya yang sebenarnya dengan ibu Aida, telah menyita napasnya yang membuatnya sesak, tiba-tiba kemunculan sahabat-sahabatnya yang sama sekali tidak diharapkan membuat dadanya semakin sesak , sulit bernapas hanya menatap mereka dengan tatapan tidak percaya. “Mengapa kalian kemari?”akhirnya suara Merri bisa tercetus keluar. Merri menarik napas yang terasa sangat berat,” Kalian kok bisa masuk?” tanyanya lagi. “Mama Anna beberapa kali menelpon aku minta dicarikan kost. Aku mencoba menghubungimu tapi ponselmu tidak diangkat, akhirnya aku menghubungi Rissa dan Grace, kami sepakat untuk mengunjungimu , siapa tahu kalian ada masalah.”Ujar Stella. Rissa melihat ke arah ibu Anna,”Mama Anna, sudah pulih ingatannya?” “Hum, sudah. Ngomong-ngomong kalian kok tahu alamatnya rumah Dragnar?” Tanya Merri. “Karena mama Anna terus merengek minta dicarikan t

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 51. MERRI VS NYONYA BESAR.

    Dengan sedikit berlari pelan, Merri menyusuri koridor panjang , keindahan taman yang menyuguhkan beberapa tanaman yang berbunga indah tidak sempat dimikmatinya, fokusnya agar ibu Aida masih ada di ruang tamu.Di ujung koridor terlihat miss Franka menuju ke ruang tamu, membawa nampan berisi dua gelas juice jeruk dan piring berisi lemper ayam membuat Merri semakin mempercepat langkanya,”Kapan nyonya besarmu datang?”“Hum, tadi malam bersama tuan besar.”“Di mana tuan besar?”“Ke kantor bersama tuan muda,”“Mengapa kamu tidak membangunkan saya? Biasanya kamu mengetuk pintu kamar untuk membangunkan saya.”“Hum.. nyonya besar melarang, ”Merri menatap miss Franka yang langsung menunduk tidak mampu menatap Merri yang menatapnya penuh selidik,”Bukankah kamu asisten pribadiku?” tanya Merri.“Kalau ada nyonya besar, saya asisten pribadi nyonya besar.Itu kata nyonya besar tadi pagi.”Kata miss Franka dengan menekankan saya asisten pribadi nyonya besar.“Mum, baiklah.”Merri melihat ibu Aida mas

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 50. KEDATANGAN NYONYA BESAR.

    Cahaya matahari menembus vitrage, menerpa wajah Merri. Merri menggeliat di atas ranjang, kelopak matanya sulit dibuka, dipejamkan kembali matanya kemudian mencoba membukanya. Jemarinya menyelusuri ranjang di sampingnya mencari tubuh yang semalam membuatnya tak berdaya yang selalu menghantam dirinya dengan kuat dan keras.Permainan cinta panas semalam masih melekat di tubuhnya,hangat tubuh Dragnar masih terasa di kulitnya bercampur dengan aroma tubuh Dragnar membelai lembut hidungnya, ‘Dragnar, memang hebat.Ciumannya, dekapannya, hentakannya, yang bertubi-tubi seolah tidak ingin dilepaskan.’batin Merri.Bukannya melepaskan selimut, Merri malah menariknya lebih erat ke tubuhnya yang masih polos, ingin mengumpulkan kepingan-kepingan yang mereka lakukan semalam,dimulai dari bibir mereka saling mencumbu, Dragnar yang mencumbu payudaranya menggigit gemas kedua pucuknya membuat Merri geli dan menggelinjangdisambut tawa Dragnar menambah gairah Merri.“Dia memang nakal.” Bisik Merri meraba k

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 49.TANGIS HARU MAMA ANNA.

    Ruangan tamu mendadak sepi, cenderung senyap berbalut tegang. Tidak ada yang bersuara, Merri menatap Dragnar yang tiba-tiba membuat pengakuan menyebabkan ibu Anna larut dalam keterkejutan.Dragnar turun dari sofa, langsung meluruhkan tubuhnya di lantai, bersujud di antara kedua lutut ibu Anna.“Mama Anna , ampuni saya telah lancang menjadikan Merri isteriku tanpa persetujuan mama Anna.Aku tidak mungkin membiarkan Merri dan mama Anna terus hidup dalam konflik yang berkepanjangan, belum lagi pernikahannya yang gagal menambah beban hidupnya Merri. Eskalasi kebendian keluarga Rahardja semakin mencapai puncak, mereka merebut rumah dan perusahaan.”Merri akhirnya bisa menguasai dirinya, perlahan menurunkan tubuhnya bersujud di samping Dragnar, menyatukan tangannya dengan tangan Dragnar,”Mama…” panggilnya dengan suara serak menahan tangis.“Saya menerima lamaran mas Dragnar,sejak kepergian papa selama-lamanya aku dan mama tidak punya pegangan hidup. Ingin merebut kembali rumah kita saja , M

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 48. “SAYA DAN MERRI SUDAH MENIKAH”

    Dragnar berdiri , beranjak ke luar ruang tamu menerima baki dari miss Franka, melangkah kembali ke meja tamu, menyodorkan teh hangat , dihirup ibu Anna kemudian meneguk teh hangat menghangatkan tenggorakan ibu Anna.“Papamu lulus kuliah sebagai insinyur, kemudian diterima bekerja pada sebuah proyek bangunan di Papua. Mama yang bekerja sebagai pramusaji di bar merelakan papamu, kami sempat mengikat janji, jika papamu selesai proyek di Papua kembali ke Jogja akan melamar mama.”“Mama pernah kerja di bar?” tanya Merri.“Hum, mama berasal dari keluarga tidak mampu, mama mempunyai cita-cita ingin kuliah, impian mama menjadi wanita mandiri., meskipun kelak menikah dengan papamu. Walaupun mama bekerja di bar mamamu bisa menjaga diri. Di samping sebagai pramusaji mama juga dipercayakan mengerjakan keuangan bar.”“Mama dan papa bertemu di bar?”Tanya Merri.“Kami di kampus yang sama , hanya berbeda jurusan. Papamu di fakultas teknik , mama di fakultas ekonomi jurusan akuntansi.Kami pacaran l

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 47.MENDONGKRAK ISI HATI MAMA ANNA.

    Perjalanan pulang ke tempat tinggal Dragnar, ibu Anna terlihat gelisah. Merri memegang tangan mamanya, membelai lembut agar kegelisahan yang melanda mamanya bisa berkurang.“Kita tidak pulang ke rumah kita?” tanya ibu Anna.Merri tercekat, tidak tahu apa yang harus dikatakan, menatap suster yang duduk di samping kanan ibu Anna.“Ibu, tuan tadi perintah bahwa ibu sebaiknya kembali ke rumahnya.”Ujar suster.“Aku juga punya rumah, meskipun tidak sebesar dan semewah milik nak Danur,aku dan suamiku selalu berpikir, saat kita lelah dari semua aktivitas, ‘having a place to go home, having someone to love is family and have both is a blessing’. Papanya Merri diwariskan rumah oleh ayahnya yang meninggal, ternyata rumah warisan kemudian diperebutkan oleh saudara-saudaranya setelah dihasut oleh ayah sambungnya.” Ujar ibu Anna.“Ma, janganlah mama berpikir terlalu berat, mama baru saja sembuh.”“Sebenarnya mama ini sakit apa ?Kalian selalu katakan mama sakit, padahal mama ini sehat!”Protes ibu Ann

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 46. PARASIT KEMBALI BERULAH

    Pengakuan Dragnar di pagi hari mereka teruskan dengan saling memeluk, Merri melingkarkan tangannya di pinggang Dragnar, demikian juga Dragnar melingkarkan tangannya di pinggang Merri, sepasang kaki mereka saling bertaut.“Kamu imut banget.”Bisik Dragnar.“Kita peluk-pelukan saja, kamu tidak lapar?”Tanya Merri,mencoba bersantai manja.“Sepuluh menit kita lakukan, saling memeluk, saling menatap ingin membaca pikiran , saling membangun kepercayaan di antara kita. Ini hal yang terseksi kita lakukan di pagi hari.”Ucap Dragnar.“Hum..powerful kata-katamu.”Kata Merri.Dragnar mengamati ekspresi Merri, “Aku perlu mengeluarkan kata-kata itu sebagai wujud validasi cinta.Validasi merupakan kunci untuk membangun hubungan kita agar lebih harmonis dan penuh kasih.”“Bisakah membangun hubungan harmonis dan penuh kasih hanya pada satu cinta? Seharusnya ada dua cinta?”Tanya Merri.“Mengapa tidak? Waktu aku membuat pengakuan, aku bisa merasakan adanya penerimaan perasaanmu,kau tidak diterima aku diperla

  • TERPASUNG CINTA PALSU   BAB 45. SEBUAH PENGAKUAN.

    ”Tahukah kamu, setelah menikah denganmu aku sangat bahagia? “Perkataan Dragnar, terngiang di telinga Merri ketika mereka memulai cinta panas mereka. Merri menatap pria yang terus menatapnya dengan tatapan berkilauan penuh cinta..‘Dengannya aku merasa kenyamanan dalam setiap belaian, goyangan nikmatnya,senyum dinginnnya yang tiba-tiba berubah hangat, aku bahkan cemburu ketika ada yang naksir dia.Hum.. apakah aku menyukainya atau mencintainya?Ternyata cinta itu sederhana, bagiku cinta adalah kenyamanan ketika dia memasukiku.’batin Merri memegang erat pinggang Dragnar yang menghentak dengan hebat disertai bisikan lembutnya .Penyatuan biologis mereka kali ini sempurna , cinta Dragnar yang menggebu-gebu, terekspose dalam setiap goyangan Dragnar membuat Merri mendesah, mengerang nikmat, Merri bisa merasakan kekuatan cinta Dragnar dalam setiap goyangan dan hentakan yang dibuat Dragnar.Setelah permainan panas mereka, Merri bangun dengan senyum mengembang. Udara dingin kamar tidur merek

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status