Share

Brutal

***

"Alhamdulillah, akhirnya Neng Delia pulang juga, kami sebenarnya ingin menjenguk ke Rumah Sakit, tapi takut nanti dikira demo, Neng. La wong semua tetangga maunya ikut, pusing Mbok Nah jadinya." Wanita tua di depan Delia itu berbicara sambil melirik para tetangga yang sedang cekikikan. "Akhirnya sesuai kesepakatan bersama, kami tunggu saja Neng Delia pulang. Bagaimana keadaannya, Neng, masih ada yang sakit kah?"

Delia menggeleng. Kini, di ruang tamu beberapa tetangga sudah datang termasuk Mbok Nah. Beruntung ruang tamu di rumah Haikal cukuplah besar sehingga tidak ada tamu yang harus duduk di luar.

"Memang gila itu si Ranti, otak kriminal," celetuk salah seorang wanita paruh baya di samping Mbok Nah. "Gak kebayang gimana hancurnya Umi Laila, sudahlah suaminya cabul, eh anaknya hampir jadi pembunuh. Ya Allah, ngeri!"

Ibu-ibu yang lain mengangguk setuju. Delia hanya menanggapi cemoohan para tetangga untuk keluarga Ranti dengan senyum kikuk.

"Sekarang anak sama suaminya di penjara,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Dina Aslya
nyesel bacanya sdh bayar ngelantur kemana2
goodnovel comment avatar
Yuki Inong
ah nyesel bacanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status