Share

Meninggal tiba-tiba

***

"Kenapa, Mas?" Delia memicingkan mata menatap Haikal yang terbahak-bahak di samping Kang Dirman. "Kamu lagi ngomongin aku sama Annisa, ngaku!"

Haikal menggeleng sementara Kang Dirman justru mengangguk membenarkan. Melihat anggukan kepala Kang Dirman, Delia seketika melotot ke arah suaminya. "Mas," panggil Delia ketus. "Kamu lagi gibahin kita berdua, ya kan?"

"Dek, bukan seperti itu, kami tadi cuma ...."

"Neng, bagaimana kalau bikin kuenya besok saja, Neng Delia harus istirahat, saya tidak mau kalau sampai Haikal marah gara-gara Neng Delia sibuk di dapur sama Annisa. Atau begini ... biar Annisa dan saya yang bikin brownies buat Neng Delia, bagaimana?" Kang Dirman berbicara sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Sesekali suami Annisa itu nyengir memamerkan barisan giginya yang rapi. Sebisa mungkin Kang Dirman berbicara dengan pelan agar Delia tidak tersinggung.

"Kamu bilang gitu sama Kang Dirman, Mas?" Delia lagi-lagi memicing menatap suaminya.

Haikal melambai-lambaikan tang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Mini Adae Jangkang
Dari Eyang ke anak langsung ke cucu yg mata duitan, sekarang mereka punya target baru Kenan, semoga Kenan bisa mengatasi seperti nya Haikal
goodnovel comment avatar
Ai Dan
dasar eyang mata duitan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status