Share

Annisa, gadis berkerudung merah

***

"Bahkan anakmu turut berjuang di dalam sana, Haikal. Aku ... bagaimana bisa aku meninggalkan kalian, meninggalkan kamu berlarut-larut dalam kesedihan seorang diri sini?"

Suara Kang Dirman yang serak membuat Haikal sedikit merasa bersalah. Tadi malam ia kalap, Haikal hampir melayangkan tinju ke rahang sahabatnya ketika Dokter mengatakan jika kondisi Delia dan Bulek Jamila tidak baik-baik saja.

"Aku memang bodoh! Maafkan aku sudah lalai menjaga ...."

"Kang," panggil Haikal menyela. "Aku minta maaf."

Kang Dirman menggeleng. Pria berusia matang itu menunduk menyembunyikan wajahnya yang tak kalah berantakan dari wajah Haikal.

"Bahkan jika aku harus mengucapkan kata maaf setiap hari, aku rasa itu belum cukup, Haikal. Allah masih berbaik hati menyelamatkan istri dan calon bayimu, bagaimana jika ...."

Kang Dirman membuang muka, tak kuasa mengatakan sesuatu yang jauh lebih buruk daripada saat ini. Delia memang masih lemah akibat pendarahan yang terjadi karena benturan yang cukup keras s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Safitri Wulan
asli bab ini paling bkin nyesek smpe mewek.........
goodnovel comment avatar
Nining Vitra
knapa ya kak, aku udah 2x beli dan udah bayar, tp bab g bisa buka?, biasanya lancar" aja
goodnovel comment avatar
Icha kue
sedih sekali!!!!!
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status