Share

Cerita Kenzo Matsuyama

“Kek, kami ingin menyelesaikan masalah ini secepatnya. Renata ingin segera pulang.” Jelas suamiku.

“Kami bertengkar setelah orang tua Renata mengalami kecelakaan di gudang. Kalau kalian ingat, di dekat rumahmu di perkebunan dulunya di bangun gudang teh yang sangat besar. Itu adalah tempat papa dan mamamu meneliti teh yang akan di produksi masal untuk pabrik kami nantinya.”

Kakek Matsuyama menyandarkan bahunya. Ia terlihat begitu lelah. Satu per satu fakta terkuak. Rasa lelahku jadi menguap seketika mendengar cerita tentang mendiang mama dan papa.

“Mama dan papamu dulu tinggal di Amerika. Kakek dulu mempercayakan papamu untuk mengelola perusahaan Kakek yang ada di Boston. Papamu sendiri sudah punya perusahaan yang di dirikannya dengan modalnya sendiri meski belum go internasional.”

Mas Gavrielle berdiri, lalu ia memintaku bertukar tempat duduk. Kurasa malam ini akan terkuak lebih banyak lagi cerita

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status