Share

Bab 55 : Lancang

"Mbak akan langsung menemui mereka? Orang tua si Tante rempong?" tanya Ghra sembari mengikuti langkahku menuju mobil yang berada di parkiran. Aku mengangguk, setelahnya masuk ke dalam kendaraan roda empat itu.

"Lebih cepat lebih baik Ghe."

Sejenak menoleh, Ghea ternyata ikut masuk dan duduk di samping kemudi. Aku menatapnya lekat dengan tatapan bingung.

"Kau ikut dengan Mbak? Urusanmu sudah selesai?"

"Belum, tapi demi keselamatan Mbak, Ghea harus ikut pulang ke rumah."

"Gak apa-apa Ghe, Mbak bisa sendiri. Nanti urusanmu gak selesai-selesai kalau kamu kebanyakan ngurusin Mbak. Lagipula kamu sedang dalam jadwal cuti."

"Lebih resah lagi kalau Ghea biarin Mbak pulang sendirian. Kalau kejadian seperti tadi terjadi lagi bagaimana? Untung saja Mbak gak kenapa-kenapa. Kalau sampai terjadi sesuatu sama Mbak Ghea akan merasa bersalah sama Pak Haris."

"Kamu ini loh, melindungi orang sampai mengabaikan urusanmu sendiri. Begitu Jalu tidak marah?"

"Jalu itu orangnya santai Mbak, kami juga gak mema
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status