Share

76 Siapa Aku Sebenarnya?

Clerin meletakkan ponselnya di atas meja kemudian mendekati Vhea yang sudah tertidur lelap di peraduannya.

“Mimpi indah ya, Sayang?” ucapnya sembari mendaratkan bibirnya di atas kening sang putri dengan lembut. “Mama nggak akan membiarkan siapapun merebut Papa Callisto dari kamu, akan mama buat papa menemani kita selamanya. Kamu jangan khawatir ....”

Dengan kedua mata mengkristal, Clerin memandangi Vhea yang masih terus terpejam nyenyak dalam tidurnya.

Keesokan harinya, Clerin tiba di kantor lebih awal dan sengaja menunggu di ruangan Callisto sampai pria itu datang tepat sepuluh menit sebelum jam kerja.

“Bu Clerin?” ucap Callisto dengan kening mengernyit. “Selamat pagi, ada yang bisa saya bantu?”

Clerin berdiri dengan ekspresi datar pada wajahnya dan memandang Calllisto lurus-liurus.

“Kamu tidak perlu basa-basi sama saya,” komentarnya. “Kenapa semalam kamu tidak menemani Vhea? Kamu tahu kan kalau setiap malam dia selalu men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status