Share

Kejutan dari Kevin

Untuk sesaat aku terpana, Mas Kevin yang tau sedang kupandangi tersenyum. Kemudian berhenti melangkah lalu menyalami kedua orang tuaku dengan takzim.

"Apa kabar Paman dan Bibi?" tanya Mas Kevin ramah.

"Alhamdulillah baik, Kevin! Kamu sendiri gimana?" sahut bapak.

"Alhamdulillah juga, Paman! Maaf kalo merepotkan Paman dan Bibi datang kemari," ujarnya tidak enak.

"Nggak apa-apa, Cah bagus! Kami senang kok, ya kan Amira?" sentak ibu menyadarkanku.

Aku jadi tersipu kala semua mata menatapku. Sepertinya aku ketahuan sedang melamun lalu secepatnya mengangguk. "Ya, Bu! Tanya apa tadi?"

Sontak mereka tertawa dan itu sukses membuatku jadi malu. Wajahku sudah seperti kepiting rebus, merah merona.

"Cieee, malu dia!" celetuk Rasmi yang tak ayal menimbulkan gema tawa kembali.

"Sudah, sudah! Jangan goda Amira lagi, kita makan dulu," ucap Tante Ayu tersenyum lalu menunjuk pelayan yang datang membawa pesanan.

Tidak lama suara sendok beradu pada masing-masing piring siempunya yang sedang maka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status